Ketua KBIH Masyarakat Madani Sebut Manasik Akan Jadi Bekal Jamaah Haji 

oleh -
oleh

Reporter : Arum Sekar

SuaraBojonegoro.com – Para Jamaah Haji tahun 2023 yang sebentar lagi akan berkumpul di Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah Haji harus memahami semua proses rukun haji yang nantinya akan dilaksanakan saat ibadah Haji di tanah suci.

Ketua KBIH Masyarakat Madani Bojonegoro, Sholikin Jamik menjelaskan bahwa para jamaah Haji harus memahami manasik atau rukun haji dan wajib haji serta sunah. Karena haji termasuk ibadah
mahdhah yaitu kesuksesannya ketika dia mengerti rukun haji. Karena jika jamaah Haji ada yang meninggalkan rukun haji maka Hajinya tidak sah.

“Jika meninggalkan rukun haji maka harus membayar denda atau dan, dan untuk mengetahui smua syarat rukun haji harus melalui manasik haji sehingga harus benar benar dipahami oleh para jamaah haji,” Ujar Sholikin Jamik. Kamis (25/3/2023).

Dijelaskan juga oleh Pria yang juga Panitera PA (Pengadilan Agama) Bojonegoro ini bahwa Kesehatan para jamaah haji juga harus menjadi perhatian baik kesehatan fisik saat melaksanakan ibadah sitanah suci, dan harus mempersiapkan secara dini apa saja obat atau hal hal yang diperlukan ketika melaksanakan ibadah haji.

Selain itu harus memahami pengelompokan dirinya atau rombongan haji, regu, kloter dan  mengerti betul pengorganisasian mengenal di tanah suci ada maktab, sektor hingga Kementerian Haji haji Arab Saudi. “Banyak yang tidak mengenal dan memahami keroganisasian ini sehingga banyak jamaah yang lupa dan hilang dari rombongannya,” tambahnya.

“Kemudian hikmah haji karena esensi haji adalah perjalanan. Mencontoh perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW, Nabi Ismail, Nabi Ibrahim. Tidak hanya grudak gruduk saja saat menjalankan ibadah haji, harus memahami filosofi hai yang sesungguhnya, Khusus jamaah perempuan tentu, ada fiqih perempuan menyangkut jamaah haji perempuan yang harus dipahami,” tambah Sholikin Jamik.

Untuk diketahui bahwa Tahun 2023  sebanyak 1.628 Calon Jemaah Haji (CJH) asal Bojonegoro, dijadwalkan bakal berangkat pada awal bulan Juni 2023 mendatang, yang dibagi menjadi 4 kelompok terbang (kloter) yang sebelumnya 3 kloter.

Adapun 4 kloter akan dibagi jadwal pemberangkatan pada 2 hari. Kloter 20, 21,  dan kloter 22 dijadwalkan berangkat 1 Juni 2023 dan kloter 23 pada 2 Juni 2023. (Rum/SAS)

No More Posts Available.

No more pages to load.