MAHASISWA KKN UNUGIRI di MAYANGKAWIS ADAKAN PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK BOKASHI

oleh -
oleh

Reporter: Said Edy Wibowo

SuaraBojonegoro.com – Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro (UNUGIRI) yang tergabung dalam Kelompok 01 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Mayangkawis Kecamatan Balen menggelar pelatihan pembuatan pupuk organik Bokashi di balaidesa Desa Mayangkawis, Balen, Bojonegoro, 06/8/2023. Kegiatan ini diikuti oleh 40 orang petani dan peternak yang merupakan delegasi dari setiap RT yang ada di Desa Mayangkawis. Adapun materi pembuatan pupuk organik Bokashi disampaikan oleh Sugeng Hariyanto, Juara 3 Lomba Petani Mandiri dan Berprestasi Kabupaten Bojonegoro Tahun 2022.

“Melihat potensi ekonomi desa mayangkawis di bidang pertanian sangat besar, namun harga pupuk non subsidi semakin meningkat, pupuk subsidi semakin terbatas dan peternak di desa manyangkawis juga tidak sedikit, tetapi kotoran hewan belum diolah secara maksimal karena adanya keterbatasan pengetahuan.

Hal ini melatar belakangi kami untuk mengadakan pelatihan pembuatan pupuk organik bokashi,” ungkap Yusuf Adji Koordinator KKN Desa mayangkawis.

Pada saat pelatihan Kepala Desa Mayangkawis, Suharto mengucapkan banyak terima kasih kepada Mahasiswa KKN UNUGIRI, yang mana mau bersusah payah, memikirkan dan bahkan mendatangkan narasumber untuk melaksanakan kegiatan pelatihan pembuatan pupuk yang akan sangat bermanfaat bagi petani dan peternak ini. Beliau juga mendukung penuh kegiatan pelatian pembuatan pupuk bokashi ini, sebab selain bahan-bahannya yang mudah didapat juga dapat meningkatkan hasil pertanian dan menghasilkan tanaman yang lebih sehat.

Sugeng Hariyanto selaku narasumber memberikan paparan tentang pentingnya pupuk organik bagi tanah, yang mana pada saat ini tanah sudah sangat sakit sebab selama berpuluh-puluh tahun diberi makan dengan pupuk kimia, dan dengan adanya pupuk organik ini maka tanah secara berangsur-angsur akan kembali sehat. beliau juga memberi araharan dan bimbingan serta praktek dalam pupuk organik bokashi. Langkah Pertama menyiapkan alat dan bahan meliputi ember, cangkul, terpal, 1 ton kotoran hewan, 1 ton arang sekam, 1 ton dedak/bekatul, 1 gelas tetes tebu, 1 gelas EM4 Pertanian, air secukupnya. Untuk pembuatan pupuk organik Bokashi ini memiliki 2 tahapan, yaitu pengumpulan bahan (kotoran hewan) dan tahapan fermentasi.
“Semakin banyak pupuk organik yang ada disawah panjenengan, maka akan semakin sehat tanah yang ada di sawah panjenengan. Jika tanah nya sehat maka tanamannya juga sehat, jika tanamanya sehat maka hasilnya juga akan melimpah, jika hasilnya melimpah maka njenenganpun senang”
Pupuk organik yang dibuat ini bisa dimanfaatkan sebagai pupuk untuk semua tanaman, adapun cara pengaplikasiannya sama seperti pupuk pada umumnya. Pupuk organic bokashi yang telah matang memiliki ciri-ciri, berwarna coklat atau kehitaman, remah, memiliki suhu ruang, dan tidak berbau.(Sew/Red)

No More Posts Available.

No more pages to load.