Reporter : Bima Rahmat
SuaraBojonegoro.com – Kantor Mall Pelayanan Publik, hari ini dipenuhi warga yang ingin masuk ke ruang pelayanan dan ingin mendapatkan nomor antrian. Dari pantauan suarabojonegroo.com, ratusan warga tersebut bahkan berdesakan hingga aksi saling dorong. Rabu (06/02/19).
Kantor yang terletak di Jalan Veteran, Kecamatan Bojonegoro, tersebut sudah dipenuhi warga sejak pukul 09.00 WIB. Banyaknya calon pemohon E-KTP ataupun KK, membuat kapasitas ruang pelayanan tidak mampu menampung seluruh pemohon.
“Dari tadi belum dapat nomor antrian,” kata salah satu pemohon E-KTP.
Akibat aksi dorong tersebut, membuat petugas harus bekerja ekstra dan menghimbau kepada para pemohon untuk tidak saling dorong dan berebut masuk ruang, bahkan Kepala Dinas Kependudukan, Chosim, harus turun untuk menertibkan warga di pintu masuk. Hal ini dikarenakan aksi saling dorong tidak hanya terjadi di dalam tapi aksi dorong tersebut juga terlihat di luar kantor
“Mundur antri dibelakang,” teriak salah satu petugas.
Sri Handayani, salah satu pemohon E-KTP, merasa kecewa lantaran kondisi pelayanan Disdukcapil tersebut. Pasalnya dia harus antri sejak pukul 08.00 WIB, hanya untuk mengambik KK dan mengajukan E-KTP
Salah satu pemohon E-KTP dan KK Sri Handayani mengatakan kecewa akibat kondisi pelayanan Disdukcapil yang seperti ini.
“Tidak dapat memasuki ruangan hingga saat ini,” ucapnya.
Selain itu, dirinya juga mengeluhkan tentang sikap petugas Disdukcapil yang dianggapnya kurang ramah.
“Nanti kalau menanyakan juga dimarahi karena tidak dengar waktu dipanggil, pelayanan kok seperti ini,” jelasnya.
Hal senada diungkapkan oleh Manan, salah satu warga yang mengambil KK di pelayanan Dukcapil Bojonegoro ini. Dirinya merasa kecewa dengan pelayanan yang diberikan
“Dengan pengalaman bertahun-tahun kenapa pemkab tidak bisa memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat,” pungkasnya. (Bim/red).
