Kunjungi JTB, Komisaris Utama PEPC Apresiasi Kinerja Tim Zona 12

oleh -
oleh

SuaraBojonegoro.com – Bojonegoro – Sebagai bentuk komitmen manajemen dalam mendukung aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE), Komisaris Utama PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Taufan Hunneman kembali melakukan kunjungan kerja ke Zona 12. Taufan bersama Komite Audit serta jajaran manajemen lainnya menyempatkan diri untuk mengecek secara langsung Gas Processing Facilities (GPF) di Lapangan Gas Jambaran-Tiung Biru (JTB) yang berada di Desa Bandungrejo, Ngasem, Bojonegoro, Jawa Timur, Jumat (18/11).

Diterima oleh General Manager PEPC Zona 12, Mefredi, rombongan mendapatkan update terkini terkait status produksi gas dari JTB. Dalam pemaparannya Mefredi menyampaikan bahwa hingga saat ini lapangan gas JTB telah berproduksi di kisaran angka 130 MMSCFD yang dialirkan ke pipa distribusi Gresik – Semarang untuk memenuhi kebutuhan energi di wilayah tersebut. Adapun pengguna dari gas JTB ini diantaranya adalah PLN untuk sumber pembangkit listrik dan pabrik pupuk PT Petrokimia Gresik (PKG).

Dalam kesempatan kali ini Taufan memberikan apresiasi kepada seluruh pekerja serta jajaran manajemen PEPC Zona 12 yang selalu bersemangat menjalankan operasinya dalam mendukung ketersediaan energi. Selain itu juga, dirinya mengaku bangga kepada para perwira yang terus menjaga aspek HSSE dalam setiap pelaksanaan kegiatannya. “Terima kasih kepada seluruh rekan-rekan yang sudah melaksanakan pekerjaan dengan sebaik-baiknya. Dan juga kepada seluruh jajaran manajemen agar tetap mempertahankan performance yang telah dicapai selama ini, sehingga kita dapat mencapai hasil yang optimal,” ungkapnya.

Sementara itu, Mefredi didampingi manajemen PEPC Zona 12 lainya menyampaikan terima kasih atas atensi dan dukungan dari Board of Commissioner (BOC) beserta jajaran secara langsung dalam melaksanakan tugas operasi di JTB ini. Menurutnya beberapa masukan dan support ini sangat membantu dalam menghadapi tantangan yang ada sehingga timnya dapat melakukan tugas dengan baik. “Kami menyampaikan terima kasih atas support dari jajaran BOC untuk melihat secara langsung situasi di lapangan. Dengan demikian kami juga mendapat feeding untuk perbaikan di mas depan,” urainya.

Usai mendapatkan pemaparan terkait status JTB, rombongan melakukan kunjungan ke GPF guna mengetahui kondisi terkini dari fasilitas ini. Selain membahas lapangan gas JTB, dalam kunjungan ini Komisaris Utama PEPC juga berdiskusi bersama para Secondee PEPC yang ditempatkan di lapangan minyak Banyu Urip yang dioperatori oleh ExxonMobil Cepu Limited (EMCL). Seperti diketahui bersama, selain menjadi operatori lapangan gas JTB PEPC Zona 12 juga memiliki participating interest (PI) di lapangan minyak Banyu Urip.

Secara prinsip GPF di Lapangan JTB telah beroperasi sejak September 2022 lalu. Kini, suplai gas dari JTB telah mengalir ke end user untuk memenuhi kebutuhan energinya. Selain memenuhi kebutuhan industri, 0,2 MMSCFD gas dari JTB juga diperuntukan pada pemenuhan konsumsi jaringan gas (Jargas) yang ada di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Adapun total jam kerja selamat dari PEPC JTB hingga Oktober 2023 telah tercatat mencapai 64.560.145 jam. (Red/Lis)

No More Posts Available.

No more pages to load.