Begini Kronologi Pembacokan di Hotel Melati Jalan Dewi Sartika Bojonegoro

oleh -
oleh

Reporter : Sasmito Anggoro

SuaraBojonegoro.com – Kisah tragis
Yang dialami oleh korban pembacokan bernama Alfian Sandi (21) warga jakan Mawar, Blok B 2 No. 15 RT/RW. 005/004, Katonsari, Kabupaten Demak seorang sopir frelance yang mengantar terduga pelaku pembacokan hingga saat ini masih merasakan sakit akibat luka yang dideritanya.

Dari data yang dihimpun awak media ini dari berbagai sumber, bahwa Peristiwa yang terjadi Pada hari Rabu pukul 10.24 wib pihak kepolisian mendapat laporan dari salah satu warga RT. 10 bahwa ada orang di bacok dan tergeletak di jakan Kusnandar, setelah pihak Bhabinkamtibmas dan Babinsa setempat sampai di TKP ternyata korban sudah dlarikan ke Puskesmas karena bersimbah darah di kepala.

Kemudian petugas Polisi mendatangi TKP yaitu salah satu Hotel melati di jalan Dewi Sartika, Kota Bojonegoro, dan diketahui Korban adalan sopir freelance yang disewa oleh pelaku berinisial NNID warga Kabupaten Demak.

Dari keterangan korban saat ditanya petugas, Korban di sewa pelaku sejak 25 April 2024 hingga saat ini,  korban sudah mengantar pelaku dari kota ke kota hingga sampai di Bojonegoro, korban juga di janjikan akan dberi uang Rp100 Juta karena pelaku ada bisnis jual beli tanah.

Kemudian korban dan pelaku menginap di hotel dijalan Sartika dengan menyewa dua kamar yaitu korban di kamar 141 dan pelaku di kamar 139 berada di hotel mulai 3 hari lalu, dan rencana check out hari  Rabu (8/5/2024).

Dari cerita Korban ke petugas, sebelum peristiwa pembacokan,
Korban di hubungi melalui Chating di akun Wathsapp, dan disuruh  masuk kamar pelaku, setelah di kamar pelaku si korban di bilangi jika akan dikasih kejutan, kemudian korban duduk di kursi dan di lakban dari kepala sampai badannya.

BERITA TERKAIT : Pelaku Pembacokan di Hotel Jalan Dewi Sartika Bojonegoro Masih Dalam Pengejaran Polisi

Korban merasa curiga karena menurut korban dirinya akan dikasih uang, lalu si korban penasaran dan mengintip dari sela sela lakban, dan saat itu kepala korban dibacok oleh pelaku.

Setelah dibacok, korban berontak dan merebut pisau yang digunakan pelaku untuk merobek lakban yang masih ada di badannya dan kemudian keluar kamar dan lari menuju belakang hotel dengan cara meloncat pagar.

Kemudian korban di tolong warga dan dibawa ke puskesmas untuk dilakukan perawatan. Setelah mendapat jahitan oleh warga, korban ditinggal di Puskesmas.

Kasat Reskrim Polres Bojonegoro, AKP Fahmi Amarullah membenarkan kronologi kejadian tersebut dan saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan dan meminta keterangan terhadap korban.

“Kami masih mendalami kasus tersebut dan kami juga mencari keberadaan pelaku yang sudah kabur,” Jelas AKP Fahmi. Kamis (9/5/2024).

Pelaku diketahui kabur bersama dua anaknya yang berusia 6 tahun dan 4 tahun, dengan mengendarai becak ke arah barat, hal itu diketahui oleh petugas Hotel.

“Selain itu kami juga memeriksa beberapa saksi atas peristiwa tersebut,” tambah AKP Fahmi. (SAS*)

No More Posts Available.

No more pages to load.