Reporter: Sasmito Anggoro
SuaraBojonegoro.com – Sebelum terjadi peristiwa Semburan air dari dalam sumur bor (Artesis) di Dusun Sangar, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, sumur tersebut dilakukan pengeboran sedalam 60 meter oleh Iswahyudi, Selaku pengebor sumur dibantu warga lain untuk mendapatkan air.
Namun Iswahyudi saat melakukan pengeboran hingga 60 meter tidak mengeluarkan banyak air hanya sedikit dan gagal kemudian sumur tersebut dibiarkan, namun tiba tiba pada Kamis malam (26/8/2021) tiba tiba keluar air dan menyembur hingga 15 meter.
“Sebelumnya tidak ada tanda tanda apa apa, namun setelah kami biarkan karena tidak keluar air banyak, kog tiba tiba menyembur airnya sampai tinggi, ” Ujar Iswahyudi.
Baca Berita Terkait: Sumur Bor Di Kedungadem Semburkan Air Setinggi 15 Meter
Warga yang penasaran masih nampak datang untuk melihat smwburan sumur tersebut, karena juga seperti ada bau belerang pada airnya, dan bahkan airnya keruh. “Awalnya airnya bening, tapi tiba tiba keruh sekarang,” Kata Kades Sidomulyo, Agus Hari.
Sementara itu garis polisi masih tampak terpasang untuk menghindari kerumunan warga yang mendekat pada sumur yang sebelumnya sempat menyembur hingga 15 meter tersebut.
Warga juga menutup lubang sumur bor tersebut agar tidak menyembur, penutupan dilakukan dengan lempengan cor beton. (SAS/Red)
