Mahasiswa Diharapkan Konsisten Kawal Kasus Dugaan Korupsi di Bojonegoro

oleh -
oleh

Reporter : Bima Rahmat

SuaraBojonegoro.com – Forum Kedaulatan Masyarakat Bojonegoro (FKM), mengapresiasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Bojonegoro dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bojonegoro, yang ikut peduli serta ikut merespon terhadap polemik dugaan korupsi yang ada di Kabupaten Bojonegoro. Rabu (30/01/19).

Edi Susilo, selaku Ketua FKMB, menuturkan jika GMNI Bojonegoro dan PMII Bojonegoro, adalah organisasi mahasiswa yang berani meneriakkan kebenaran.

“Saya mengapresiasi atas aksi damai yang dilakukan temen-temen GMNI dan PMII untuk mendesak Kejaksaan Negeri Bojonegoro, menuntaskan kasus-kasus korupsi yang ada di Bojonegoro,” katanya.

Dalam hal ini, Edi Susilo, berharap kepada para Mahasiswa untuk tetap berkonsisten mengawal kasus dugaan korupsi yang ada di Bojonegoro, dapat terselesaiakan dengan tuntas.

“Kawal terus kasus korupsi yang ada di Bojonegoro. Agar semua kasus korupsi yang ada di Bojonegoro ini, dapat tuntas dan tersangka segera dipidanakan,” ujarnya.

Dalam hal ini, Edi Susilo, menyakini keprofesionalisme kinerja Kejaksaan Negeri maupun Polres Bojonegoro dalam menuntaskan kasus-kasus korupsi tersebut. Menurutnya korupsi adalah kejahatan yang luarbiasa yang perlu dilawan secara bersama-sama.

“Karena korupsi sudah merasuki relung-relung kehidupan dan ini sangat berbahaya,” tegasnya.

Dia menambahkan dengan kegiatan aksi damai para mahasiswa yang tergabung dalam Organisasi GMNI dan PMII ini dapat menjadi atensi bagi penegak hukum untuk tidak tebang pilih.

“Terus semangat, mari kita kawal bersama kasus-kasus korupsi, agar dapat terselesaikan,” pungkasnya.

Seperti yang diketahui, mahasiswa yang tergabung dalam GMNI dan PMII, pada tanggal 28 Januari 2019, menggelar aksi damai di depan kantor Kejaksaan Negeri Bojonegoro. Dalam aksinya tersebut para mahasiwa menuntut dituntaskannya kasus korupsi di Bojonegoro, yang hingga saat ini belum terselesaikan. (Bim/red).

No More Posts Available.

No more pages to load.