SUARABOJONEGORO.COM – Tertangkapnya Mustakim, oknum Kepala Desa (Kades) Kedungrejo Kecamatan Malo Kabupaten Bojonegoro atas kepemilikan sabu pada hari Senin (2/7/2018) kemarin oleh Satuan Reskoba Polres Ngawi di pinggir jalan raya Ngawi-Bojonegoro, sontak membuat kaget warga Desa Kedungrejo.
Menurut keterangan salah satu warga setempat berinisial El menuturkan, bahwa ia merasa kaget setelah membaca berita yang ditayangkan media suarabojonegoro.com, pasalnya selama ini Kades tersebut dikenal sesosok yang tertutup.
“Kaget setelah baca berita kalau Pak Lurah ketangkap kasus Sabu, soalnya Pak Lurah jarang banget hampir tidak pernah keluar kumpul bersama masyarakat diluar, paling kalau main kerumahnya baru bisa kumpul,” katanya, Selasa (3/7/2018).
Selain itu, ia tidak menyangka kalau kalau Kadesnya terjerat kasus sabu. Ia sempat mewanti wanti suaminya untuk tidak pergi bersama dengan Kepala Desa yang sebelumnya pernah tersandung kasus pencurian pipa milik Pertamina. Yang bersangkutan masih menyandang sebagai tahanan rumah.
“Saya sempat dengar kalau pak kades itu menggunakan sabu, tapi hanya sebatas dengar dengar saja,” kata perempuan berjilbab ini.
Dia menyayangkan atas sikap Kepala Desa tersebut, yang seharusnya menjadi panutan masyarakat justru terjerat berbagai kasus hukum yang tidak semestinya dilakukan oleh seorang Kepala Desa.
“Kasus kemarin yang mencuri pipa seharusnya menjadi pembelajaran, ini kok malah tertangkap kasus sabu,” pungkasnya. (bim/yud)
