Ciptakan Kondusifitas Di Bojonegoro Kapolres Bojonegoro Bersama BKP Diskusi Dalam Acara Cangkrukan

SuaraBojonegoro.com – Kapolres Bojonegoro AKBP EG Pandia bersama Ketua dan pengurus Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) menggelar cangkrukan dalam rangka membangun kondisifitas di wilayah hukum Polres Bojonegoro, bertempat di sekretariat BKP di lingkungan Mapolres Bojonegoro, Kamis(21/10/2021).

Kapolres Bojonegoro menyebut cangkrukan tersebut diadakan dengan tujuan agar situasi di Kabupaten Bojonegoro senantiasa terjaga dan selalu kondusif lewat peran aktif para pendekar yang tergabung dalam BKP. Polres Bojonegoro memiliki wadah bagi perguruan silat yang ada di Kabupaten Bojonegoro.

“Hari ini kita kumpulkan atau cangkrukan bersama ketua dan pengurus BKP dan kita ajak ngobrol bersama untuk menyikapi situasi yang ada saat ini,” kata Kapolres.

AKBP EG Pandia mengatakan suasana guyub rukun di tengah masyarakat Kabupaten Bojonegoro bisa tercipta, itu tidak lepas dari ikatan persaudaraan antar perguruan silat di Bumi Angkling Dharma ini.

Baca Juga:  Kapolres Bojonegoro Bahagiakan Anak Yatim Dengan Belanja Baju Lebaran di Mal

Upaya Polres Bojonegoro dan Polsek jajaran untuk menggalang pertemuan, koordinasi dengan banyak perguruan silat terus dilakukan. Tetapi kapolres berharap bahwa pertemuan dalam suasana santai dan akrab itu bisa berdampak tersambungnya komunikasi positif antara sesama perguruan silat.

“Harapannya kondusifitas ini bisa dipelihara, tetap guyub. Mari bersama-sama mematuhi kesepakatan bersama BKP beberapa waktu lalu yang sudah disepakati bersama,” kata Pandia.

AKBP EG Pandia berharap semua perguruan pencak silat yang ada di Bojonegoro berkontribusi untuk menciptakan situasi aman, damai dan sejuk di wilayah Bojonegoro. Dimana pada saat ini dalam masyarakat adanya kecenderungan menimbulkan perpecahan yaitu salah satunya beredar berita atau informasi yang belum tahu dari sumbernya atau hoax yang bermunculan.

Baca Juga:  Tim Pencak Silat Bojonegoro Bawa Pulang Dua Medali Di Kejurda Jatim 2021

“Para anggota pencak silat harus selalu menjadi contoh yang baik tidak menciptakan keributan maupun perselisihan di tengah masyarakat, sehingga masyarakat akan merasa aman, damai dan nyaman,” pungkas Kapolres Bojonegoro. (Red/Lis)