SuaraBojonegoro.com – Pemkab Bojonegoro terus mendorong pembangunan desa sebagai bagian pembangunan berkelanjutan. Salah satunya dengan cara mendorong pengembangan desa wisata sebagai wujud kemandirian desa.
Sejalan dengan hal tersebut, Pemkab Bojonegoro menyambut baik dan berkomitmen mendukung sepenuhnya pembangunan desa Sumuragung, Kecamatan Baureno. Di desa ini tebing Gupit dibangun sebagai sebuah rintisan desa wisata. Selain memiliki potensi keindahan alam, nilai budaya, nilai religi, keunikan dan kisah sejarah masa lalu.
“Masyarakat Desa Sumuragung juga masih memerlukan stimulan untuk mempercepat dan mendorong pengembangan desa wisata, untuk mendukung terwujudnya kemandirian desa,” ungkap Wakil Bupati Bojonegoro Budi Irawanto, saat hadir dalam kunjungan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) di Desa Sumuragung Kecamatan Baureno Sabtu (5/6/2021).
Wakil Bupati Budi Irawanto menambahkan dalam pembangunan desa, SDGs desa dapat dioperasionalkan melalui berbagai program dan kegiatan. Diantaranya peningkatan infrastruktur dasar dan pengembangan desa wisata, memberikan pendampingan pembangunan desa hingga membuka jalan kerjasama dan kemitraan masyarakat desa.
“Sebagai sebuah rintisan desa wisata, selain memiliki potensi keindahan alam, nilai budaya, nilai religi, keunikan dan kisah sejarah masa lalu. Tentu masyarakat masih memerlukan stimulan untuk mempercepat pembangunan desa wisata,” ujarnya.
Bahwasanya, melalui pengembangan desa wisata nantinya dapat menciptakan lapangan kerja, mengangkat budaya keunikan, keaslian dan ciri khas desa. Serta menumbuhkan perekonomian dengan mendorong peningkatan PAD melalui Bumdesa.
Namun adanya keterbatasan dan kewenangan yang menyebabkan pemkab tidak selalu bisa memberikan program bagi masyarakat. Semua alokasi anggaran yang dibelanjakan harus mengedepankan akuntabilitas keuangan dan skala prioritas sebagaimana ketentuan.
“Kami berharap kolaborasi dan sinergitas ini bisa terus meningkat dan berlanjut kedepan. Sehingga Komitmen untuk membangun bersama secara produktif bisa terwujud,” pungkasnya. (Lis/Red)