Warga Kekeringan, PEPC Droping Air Bersih

SUARABOJONEGORO.COM – Kekeringan di Bojonegoro mulai awal Oktober ini sudah berkembang di beberapa wilayah, antara lain di sekitar Kecamatan Ngasem, Tambakrejo, Temayang, Sukosewu, Sumberrejo, Ngraho, Kasiman, Bubulan, Ngambon, Sugihwaras, Purwosari, Kepohbaru, Kedungadem, Baureno dan Dander. Tercatat hingga pukul 13.00 WIB, terdapat 52 desa yang terdampak.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melalui Budi Mulyono, Kasi Kedaruratan dan Logistik, menyatakan bahwa saat ini sekitar 20.948 jiwa sudah menjadi pihak yang terdampak dari kekeringan air ini.

Dari beberapa desa sudah mendapatkan bantuan dari BPBD dan juga beberapa instansi.

PT Pertamina EP Cepu (PEPC) melalui kontraktornya, Konsorsium Rekayasa Industri – Japan Gas Corporation – Japan Gas Indonesia (RJJ), peduli akan kondisi Kabupaten Bojonegoro yang mengalami kekurangan air bersih untuk kehidupan sehari-hari.

Baca Juga:  Inilah Desa Yang mengalami Kesulitan Air Bersih di Bojonegoro

Air bersih ini biasanya digunakan untuk mencuci, memasak dan kebutuhan lainnya.

Kunadi sebagai PGA & Relation Manager PEPC menyatakan bahwa PEPC dan RJJ sebagai satu kesatuan Tim yang saling melengkapi dan saling mendukung agar Proyek EPC GPF JTB dapat terlaksana dengan baik sesuai harapan Pemerintah, PEPC, Konsorsium RJJ, Stakeholder terkait dan Masyarakat Bojonegoro khususnya. Dalam kekeringan air ini Rekind yang berperan sebagai Lead Konsorsium telah melaksanakan program CSR sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang sedang kesusahan mendapatkan air bersih.

Untuk diketahui bahwa program CSR merupakan salah satu pekerjaan yang telah disepakati kedua belah pihak dalam paket kontrak EPC GPF.

“Bila masih terdapat kekurangan dalam pelaksanaan pekerjaan ini karena keterbatasan anggaran yg telah disepakati PEPC, maka PEPC akan melakukan komunikasi dan koordinasi dengan Rekind utk melakukan evaluasi dan tindak lanjut . Tindak lanjut dapat berupa penambahan pada program yg sama atau melengkapi dengan program-program lainnya agar masyarakat Bojonegoro khususnya wilayah sekitar proyek dapat terbantu secara maksimal.

Baca Juga:  Dukung Visi Indonesia Emas 2045, PEPC JTB Perkenalkan Industri Hulu Migas Pada Gen Z

Hingga saat ini, PEPC dibantu beberapa mitra kerja, melaksanakan program seperti Program Budidaya Ayam Petelur, Program Diversifikasi Batik, Program Pelatihan Keterampilan Industri Migas, Program Kewirausahaan dan lain sebagainya, kepada ratusan masyarakat yang tersebar di sekitar wilayah operasi PEPC, seperti Desa Pelem, Dolokgede, Bandungrejo dan Kaliombo, dan juga wilayah desa akses yang sering digunakan PEPC. (Nik/Lis)