Reporter : Putut Sugiharto
SuaraBojonegoro.com – Tim SAR (Search and Rescue) gabungan dari BPBD, Polres, dan Kodim Bojonegoro berhasil mengangkat sosok mayat yang diketahui Bernama Kateno warga Dusun Semen RT.03 RW.06 Paron Kabupaten Ngawi. Pada pukul 10.00 wib, Kamis (19/1/2023).
Sosok mayat yang diduga seorang ODGJ yang kabur dari rumah Sakit Jiwa ini diangkat dari bawah jembatan Luwihaji, kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, yang kemudian mayat di bawa ke RSUD Ngawiml.
Kepala BPBD Bojonegoro, Ardhian Orianto mengatakan bahwa mayat tersebut ditemukan oleh Tim SAR gabungan yang memang sebelumnya berkoordinasi dengan Tim SAR Ngawi untuk melakukan pencarian terhadap mayat orang hilang di Perairan Sungai Begawan Solo.
“Setelah mayat di evakuasi kemudian dibawa ke RS di Kabupaten Ngawi,” Ujar Ardhian.
Sebelumnya diberitakan bahwa Seorang pasien ODGJ kabur dari RSUD dr Soeroto Ngawi, Jawa Timur. Pasien gangguan jiwa ini dinyatakan hilang tenggelam setelah menceburkan diri ke Sungai Bengawan Solo, Rabu 18 Januari 2023.
Pasien Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) bernama Kateno (38), warga Desa Semen, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, dilaporkan hanyut terseret arus Bengawan Solo pada Selasa (17/1/2023).
Kasie Evakuasi dan Penyelamatan pada Bidang Pemadam Kebakaran Kabupaten Ngawi, Purwanto mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima tim SAR, korban diduga hendak melarikan diri dari ruang perawatan di RSUD Ngawi. (Put/SAS)