SuaraBojonegor.com – Akademi Kepolisian (Akpol), Lembaga Pendidikan dan Pelataihan (Lemdiklat) Polri, pada Selasa (26/02/2019), berkunjung ke Polres Bojonegoro, untuk melaksanakan penelitian terhadap sejumlah perwira lulusan Akpol tahun 2013-2017 yang telah ditugaskan di sejumlah satuan, anta lain di Polres Bojonegoro, Polres Lamongan, Polres Jombang, Polres Mojokerto Kota, Polres Mojokerto Kabupaten dan Polres Bangkalan.
Selain para perwira lulusan Akpol tahun 2013-2017 tersebut, turut hadir dan menjadi peserta penelitian, yaitu atasan langsung dan anggota staf dari para perwira lulusan Akpol tersebut, serta perwakilan dari tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda, dari masing-masing polres tempat para lulusan akpol tersebut bertugas.
Rombongan dari Akpol Lemdiklat Polri dipimpin oleh Kombes Pol Deddy Munajat MA; didampingi AKBP Fahrur Rozi SAg; dan Prof Dr Widiyanto Eko, dari Universitas Negeri Semarang. Kedatangannya di Polres Bojonegoro disambut oleh Kabag Ops Polres Bojonegoro, Kompol Teguh Santoso SE, mewakili Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli SIK MH MSi, yang berhalangan hadir karena sedang mengikuti kegiatan dinas di Polda Jatim.
Kombes Pol Deddy Munajat MA, dalam sambutannya menuturkan bahwa sasaran penelitian tersebut difokuskan pada masalah akademisi, yang telah diterima oleh para lulusan akpol di lembaga pendidikan, dengan penerapan dalam tugas di lapangan.
“Kami akan lakukan penelitian, apakah berhasil dalam pembinaan, saat diaplikasikan dalam tugas di lapangan.” tutur Kombes Pol Deddy Munajat MA.
Adapun metode penelitian, lanjut Kombes Pol Deddy Munajat, dilakukan dalam betuk kuisoner dan diskusi atau tanya jawab, oleh tim dengan para lulusan yang saat ini telah bertugas di lapangan; dengan atasan langsung dan bawahan atau stafnya; serta dari tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda, dari masing-masing polres tempat para perwira lulusan Akpol tersebut bertugas saat ini.
“Yang jelas saya dari tim, khusus untuk meneliti terkait materi mata pelajaran yang telah diterima dengan penerapan di lapangan, “ kata Kombes Pol Deddy Munajat, mengimbuhkan.
Di akhir sambutannya, Kombes Pol Deddy Munajat berharap, dengan penelitian tersebut mudah-mudahan ada manfaatnya bagi para lulusan yang saat ini telah bertugas dan bagi adik-adik, yang saat ini sedang menjalani pendidikan di Akpol
“Kami mohon bantuannya, berikan masukan semaksimal mungkin,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Prof Dr Widiyanto Eko, dalam sambutannya menuturkan bahwa tujuan dari penelitan tersebut adalah untuk meningkatkan mutu kelulusan dari Akademi Kepolisian.
Prof Dr Widiyanto juga berharap agar para peserta penelitian dapat memberikan masukan terkait hal-hal yang bisa dipergunakan untuk meperbaiki sistem pendidikan di Akpol, sehingga untuk pembelajaran yang akan datang akan lebih baik.
“Jadi bapak ibu kalau ada masukan, keluhan, atau ada yang kurang berkenan, tolong disampaikan.
Karena semua saran dan masukan tersebut, akan dipergunakan untuk memperbaiki sistem pendidikan para perwira lulusan Akpol,” katanya.
Prof Dr Widiyanto, juga menuturkan bahwa penelitian ini dilakukan secara serentak di delapan Polda, yaitu Polda Jatim, Polda Jabar, Polda Babel, Polda Jambi, Polda Sumsel, Polda Kalsel, Polda Sulsel dan Polda Bali
“Dari masukan-masukan tersebut nantinya akan dipergunakan sembagai masukan untuk pembenahan-pembenahan di Akpol dalam melaksanakan pendidikan profesi.” tuturnya.
Masih menurut Prof Dr Widiyanto, secara umum langkah langkah yang akan didiskusikan tersebut terkait dengan para perwira lulusan Akpol yang saat ini telah bertugas di masing-masing satuan, apakah mereka benar-benar sudah memiliki kompetensi sesuai fungsi yang diharapkan.
“Setiap masa itu pasti ada hambatannya, namun kalau bisa hambatan tersebut semakin diminimalis,” pungkasnya.
Usai sambutan-sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan mengisi kuisoner, diskusi atau tanya jawab, atara tim dengan para peserta penelitian. (Lus/sb)