Tetap Jaga Kebugaran Disaat Berpuasa Dengan Tetap Berolahraga

Reporter : Bima Rahmat

suarabojonegoro.com–  Berpuasa di Bulan Suci Radhan bukan alasan bagi kita untuk bermalas malasan apalagi menghabiskan waktu seharian hanya untuk bertidur-tiduran. Termasuk dalam menjaga stamina tubuh dengan tetap berolahraga. Selamet Harianto seorang Atlit dan sekaligus seorang Pelatih Binaraga dalam kesempatan kali ini memberikan Tips dalam menjaga stamina dan kebugaran tubuh dengan tetap menjalankan Ibadah Puasa.

Pria kelahiran Desa Trucuk Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro ini menuturkan bahwa pada Bulan Suci Ramadhan Olahraga dapat dilakukan pada saat sore hari yakni pada saat menjelang berbuka Puasa dengan Intensitas Olahraga yang sedang.

“Untuk Olahraga dapat dilakukan pada sore hari yakni 30-45 menit pada saat menjelang berbuka Puasa, ini bagi yang ingin menurunkan berat badan”, katanya.

Dalam Bulan Puasa seperti ini dirinya juga menyarankan untuk tidak melakukan Olahraga Cardio yang tergolong dalam Olahraga berat, yakni seperti Basket, Sepak Bola atau Futsall, karena akan menguras kalori dan cairan yang berlebih dalam tubuh.

“Yang jelas hindari Olahraga Cardio karena Olahraga Cardio akan menguras Kalori dan cairan berlebih dalam tubuh”, ujarnya.

Lebih lanjut pria yang pernah menjadi juara Binaraga tingkat Asia ini juga menyarankan agar tubuh tetap prima harus menjaga pola makan disaat makan Sahur dan saat berbuka Puasa. Ia menyarankan agar dalam makan Sa
hur untuk tidak memakan makanan yang mengandung minyak, santan, gorengan dan berlemak, pasalnya makanan tersebut membuat badan cepat terasa panas saat beraktivitas pagi dan sore hari, sehingga pendingin dalam tubuh otomatis akan mengambil cairan untuk mendinginkan suhu tubuh agar tetap stabil sehingga kita cepat Dehidrasi.

“Pastikan Karbohidrat cukup usahakan bersumber lambat serap untuk menjadi kalori adapun modal aktivitas kita saat puasa adalah air putih secukupnya dan ketika buka puasa cairan dalam tubuh seperti Kalori, kadar gula sudah pasti minim bahkan habis yang pasti tenaga pikiran kita juga tidak semaksimal saat hari-hari biasa, pastikan buka langsung dengan air putih dahulu secukupnya jangan terlalu banyak. Serta makanlah buah yang megandung kadar gula atau yang manis seperti kurma ini menu wajib yang tidak boleh di sepelekan akan tetapi jangan terlalu banyak”, ucapnya.

Pria yang sekaligus sebagai anggota Satuan Polisi Pamong Praja ini juga menyarankan agar tidak langsung mengkonsumsi makanan berat hal ini dikarenakan akan membikin kerja berat pencernaan sehingga metabolisme tubuh belum maksimal untuk mengolah menu berat terbut.

“Ideal pencernaan kita rata-rata 30-60 menit baru bisa maksimal baru bisa makan menu utama atau makan-makan yang berat”, imbuhnya. (Bim/red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *