Tak Kunjung Dijadikan RTH, Eks Lokalisasi Kalisari Masih Beroperasi dan Kian Ramai

Reporter : Putut Sugiarto

SuaraBojonegoro.com – Komplek eks lokalisasi di Dusun  Kalisari, Desa Banjarsari, Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro setelah ditutup secara resmi oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro Tanggal 22/04/2020 yang rencananya akan di jadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH), kini keberadaannya kian ramai dan masih banyak di kunjungi para lelaki hidung belang, Rabu (02/08/2023).

Komplek yang berada di kawasan RT 11, 12, 13 Desa Banjarsari ini setiap malam masih saja banyak terdapat transaksi prostitusi bahkan dengan terang-terangan para kupu-kupu malam berada diluar depan tempat mereka tinggal untuk menunggu tamu atau pelanggan.

Hasil penelusuran suarabojonegoro.com, tampak mereka dengan santai menunggu para tamu, bahkan hampir disetiap wisma, ada 2 sampai 3 orang para penjaja cinta ini menunggu para lelaki yang sedang mencari kehangatan.

Baca Juga:  Tak Kunjung Pulang, Gadis Asal Sugihwaras Ini Dilaporkan Hilang Oleh Ibunya

Sebut saja Mawar, ketika di wawancarai mengatakan jika satu malam bisa sampai melayani 2 bahkan 3 orang tamu dengan tarif sekali kencan Rp 150 ribu.

“Masih buka praktek seperti biasa mas, 2 sampai 3 orang, apalagi cuacanya mendukung, ” seloroh gadis yang mengaku dari salah satu kecamatan di Bojonegoro ini.

Mawar juga mengetahui jika komplek ini sebenarnya sudah di tutup, dan akan dibangun menjadi ruang terbuka hijau, tetapi dirinya tidak mengetahui itu kapan akan diwujudkan.

“Mungkin kasihan kepada kami mas, sehingga tidak di bangun-bangun, padahal masa jabatan Bupati kan mau habis, “ujarnya.

Mawar juga berharap jika nanti jadi dibangun siapapun bupatinya, pastinya ada relokasi atau di pindah supaya kami dan teman-temannya tetap bisa mencari nafkah.

Baca Juga:  Peduli Pendidikan, PEPC Serahkan Bantuan Ke PKBM Wana Bhakti

Sementara Kepala Desa Banjarsari Kecamatan Trucuk Fathkul Huda hingga  berita ini di tayangkan ketika di hubungi awak media belum ada respon atau tanggapan. (Put/Red)