Reporter : Suyati
Suarabojonegoro.com – Hari Raya Idul Fitri yang sebentar lagi dirayakan para umat muslim, menjelang hari raya kebutuhan pokok masyarakat yang semakin meningkat salah satu nya gas untuk bahan bakar memasak, sayangnya hal tersebut tidak diimbangi dengan stok yang ada dilapangan, banyak masyarakat mengeluhkan langkanya Liquified Petroleum Gas (LPG). Selasa (09/04/25)
Kelangkaan dirasakan dibeberapa wilayah salah satunya di Desa Bareng Kecamatan Ngasem, sudah hampir tiga hari warga mengeluhkan susahnya mencari gas LPG ukuran 3kg.
Seperti yang diungkapkan joko warga Desa Bareng Kecamatan Ngasem, kelangkaan yang hampir tiga hari tersebut membuat para masyarakat kebingungan, sekalinya adapun harga jauh dari harga jual biasanya Rp. 20.000/ tabung kini bisa mencapai Rp. 21.000 hingga Rp. 25.000.
“Ya hampir semua mengeluhkan kelangkaan LPG tabung 3 kg, sekalinya adapun mahal dan harus mencari sampai ke desa sebelah, itupun terbatas,” ungkap Joko.
Harapan Joko kelangkaan LPG tersebut bisa diatasi oleh pemerintah, karena mengingat LPG adalah salah satu kebutuhan masyarakat serta, masyarakat tidak merasakan kesulitan mencari kebutuhan untuk memasak. (Yat/Red)