Reporter : Arum Sekar
SuaraBojonegoro.com – Mas Pri, Sebutan dari Ahmad Supriyanto, Salah Satu anggota DPRD Bojonegoro dari Fraksi Golongan Karya, menggelar Reses untuk menyerap aspirasi dan juga saran masukan dari masyarakat bawah secara langsung untuk menjadi bahan usulan dalam pelaksanaan pembangunan di Bojonegoro.
Bertempat di SD ISLam AL HIKMAH Desa Sugihwaras, Kecamatan Sugihwaras, kabupaten Bojonegoro, Mas Pri sengaja memilih tempat di Lembaga Pendidikan, hal itu seiring dengan selesainya pembahasan Raperda (Rancangan Oeraturan Daerah) tentang penyelenggaraan pendidikan yang selesai di bahas di pansus III, hal ini sebagai bentuk dukungan partai Golkar secara real dalam pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pendidikan yang menjadi inisiatif dari pemerintah daerah.
Disampaikan oleh Mas Pri yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi C DPRD Bojonegoro, bahwa substansi dari raperda tersebut salah satunya adalah menjaga kualitas pendidikan keagamaan di Bojonegoro yang di harapkan menjadi ciri khas pendidikan di Bojonegoro,.
“Termasuk munculnya beberapa badan dalam pengawasan pendidikan yaitu Dewan Pesantren, dan juga sebagai cantolan hukum pemerintah daerah yang ingin memajukan dunia pendidikan di Bojonegoro baik itu pendidikan Agama maupun pendidikan Umum. Termasuk para guru agama, guru honorer dan lain sebagainya,’ Terang Pria yang menahkodai Sedekah Bergerak di Bojonegoro ini, Jum’at (26/6/2020).
Dalam acara Reses di hadiri 50 orang dengan menerapkan Protokol Covid 19, dengan memakai masker, alat pengukur suhu, cuci tangan, tempat duduk berjarak
Di samping di hadiri tokoh Pendidikan di Kec Sugihwaras yaitu Drs H Abdul Aziz, SH, MH, MM, dan juga beberapa Tokoh Muslimat di kecamatan Sugihwaras dan di hadiri pimpinan Kecamatan se dapil III (Baureno, Kepohbaru, Kedungadem dan Sugihwaras ) serta 17 Pimdes Partai Golkar se Kecamatan Sugihwaras.
Diacara sesi tanya jawab dari salah satu tokoh Perempuan Muslimat Sugihwaras menyampaikan beberapa pertanyaan yaitu terkait perhatian pemerintah daerah agar memperhatikan semua lembaga Pendidikan Swasta secara menyeluruh tanpa tebang pilih, dan itu langsung di jawab oleh Mas Pri yang mempersilahakan monggo undangan menyampaikan usulan semua lembaga yang ada kepada Bupati dan inshaAllah selama di verifikasi layak dan secara regulasi tidak bertentangan dengan undang undang inshaAllah Bupati akan mengabulkan itu.
Kemudian juga pertanyaan dari salah satu warga Desa Bareng pak Lasmijan, bahwa Jembatan poros di desa Bareng tepatnya keadaanya sangat memprihatinkan, kemudian di jawab oleh Mas Pri bahwa hal itu akan di sampaikan langsung ke Kabid Jembatan, “selama itu sudah masuk musrenbang desa, kecamatan dan kabupaten insha Allah segera di bangun karena itu termasuk salah satu program prioritas bupati dari 17 Program,” Beber Ahmad Supriyanto.
Maskuri, Warga Desa Bulu, juga menyampaikan agar Bupati tidak hanya Ngopeni modin perempuan tapi juga ngopeni Modin Pria. Hal itu mendapat tanggapan dari Politisi Muda Partai Golkar dari Kecamatan Baureno ini, bahwa penyampian atau aspirasi warga ini akan di perjuangkan dalam rapat anggaran dengan TAPD karena Mas Pri Juga sebagai anggota dalam Badan Anggaran DPRD Bojonegoro.
Kemudian dalam keterangganya Mas Pri juga menyampaikan bahwa pada intinya Partai Golkar sesuai instruksi dari Pimpinan Partai akan mendukung semua program program eksekutif yang pro rakyat, akan tetapi juga akan mengkritisi pelaksanaan program program pemerintah daerah yang tidak pro rakyat serta pelaksanaannya menyimpang dari tujuan serta akan memberikan masukan masukan yang konstruktif kepada pemerintah Daerah. (Rum/Sas)