Sebuah Bus dan Dua Truck Terlibat Kecelakaan  Beruntun di Jalan Raya Baureno – Bojonegoro

Reporter : Sasmito Anggoro

SuaraBojonegoro.com – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi dijalan raya Baureno – Bojonegoro, tepatnya di Desa Gunungsari, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, pada sekitar pukul 06.00 Wib, Juma’at (23/10/2020).

Dari data yang dihimpun media suaraBojonegoro.com, menyebutkan bahwa kecelakaan ini bermula saat kendaraan bus Rajawali Indah dengan nomor Polisi S 7742 UA, yang dikemudikan oleh Rofik, melaju dari arah barat menuju timur, kemudian sesampai di TKP (Tempat Kejadian Perkara) Bus Rajawali berusaha mendahului kendaraan Truck dengan nomor polisi K 1425 PE yang dikemudikan oleh Suwarno.

Pada saat mendahului tersebut, dari arah berlawanan melaju kendaraan Truck tangki dengan nomor Polisi S 8355 AC yang dikemudikan oleh Musa, dan akibat jarak sudah dekat akhirnya terjadi kecelakaan lalu lintas.

Baca Juga:  Mobil Pick Up Tabrak Pengendara Motor di Jalan Raya Kalitidu, Korban Meninggal Dunia

“Pengemudi Bus Rajawali kemudian membanting stir ke kiri akhirnya bertabrakan dengan Truck yang dikemudikan oleh Suwarno,” Kata Kanit Laka Lantas Polres Bojonegoro Ipda Luluk.

Karena kecelakaan tersebut, Bus Rajawali menabrak Pohon dimana jalan, dan Truck barang terguling di badan jalan. “Mendapatkan laporan tersebut kami kemudian menuju lokasi kejadian guna melakukan pemeriksaan dan mengevakuasi trucknyang terguling tersebut,” Tambah Kanit Laka Lantas Polres Bojonegoro.

Akibat kejadian tersebut, Seorang Sopumir bus, dan tiga orang penumpang lainnya mengalami luka ringan dan dilarikan ke Rumah Sakit terdekat guna mendapatkan perawatan intensif.

Selanjutnya Polisi saat melakukan evakuasi sempat terjadi kemacetan meskipun tidak signifikan karena petugas harus butuh waktu guna mengangkat truk tersebut ke pinggir jalan.

Baca Juga:  Bocah Ini Diserempet Kereta Api Saat Asyik Bermain Layangan

Ipda Luluk mengingatkan kepada para pengguna jalan agar waspada dan hati hatinsaat mengemudikan kendaraan karena bisa berbahaya bagi orang lain. “Saat ini kendaraan kita amankan dan meminta keterangan sejumlah saksi dan awak kendaraan yang terlibat kecelakaan,” Pungkas Ipda Luluk. (SAS/Red)