Reporter : Sasmito Anggoro
SuaraBojonegoro.com – Terjadinya gempa dikabuoaten Tuban M 6,6 yang ramai menjadi pembahasan di media sosial, namun banyak tidak dirasakan oleh warga Tuban, hal ini seperti yang diungkapkan warga Tuban yang tinggal di wilayah Kota Tuban, bahkan mereka mengungkapkan jika dirinya mengetahui informasi ada Gempa namun tak merasakan.
“Iya ramai mas bahas Gempa tapi saya tidak mendengar atau merasakannya, dan sejak siang sampai mau buka biasa saja,” ujar Bu Anik warga Sendangharjo Tuban, Jum’at (14/4/2023).
Hal yang sama juga disampaikan oleh Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Tuban, Maftuchin Riza, yang menyatakan bahwa saat gempa terjadi dirinya sedang di kantor BPBD Tuban dan sampai saat pihaknya belum menerima laporan warga yang merasakan gempa.
“Titik gempa berada di laut utara, saat itu saya tidak merasakan adanya getaran gempa, dan saya berada dikantor,” katanya.
Dikatakan juga bahwa gpa berada dijauh tengah laut dan dasar Bumi, dan sampai saat ini menurutnya belum ada warga yang melaporkan adanya dampak gempa.
Dari data BMKG yang sudah memutakhirkan lokasi gempa, bahwa Lokasi gempa Tuban termutakhir berada di 6.29 Lintang Selatan dan 111.92 Bujur Timur atau 68 km Barat Laut Tuban. Gempa berada pada kedalaman 632 km.
Namun adanya gempa di Tuban dengan kekuatan: 6.6 SR pada pukul 16.57 WIB. Getarannya dirasakan cukup kuat oleh sejumlah warga di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, salah satunya adalah Wiwin salah satu Warga yang merasakan goyangan bumi saat dirinya sedang memasak.
“Saya merasakan ada yang oleng dan bergerak, tapi saya sadar pasti ada gempa,” Katanya.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Warga Kabupaten Blitar bernama Angger, bahwa dirinya merasakan adanya gempa saat sedang menelpon dan seperti ada yang goyang hingga merasakan bingung dan pusing.
“Sampai beberapa.kali seperti memutar dan lampu yang menggantung di rumah juga bergoyang,” Pungkas Angger. (SAS/Red)