Sally Akan Berkoordinasi Dengan Dinas Pendidikan Soal Dugaan Kekerasan Siswa

Reporter: Bima Rahmat

SuaraBojonegoro.com – Adanya dugaan tindak kekerasan terhadap delapan siswa di lingkup pendidikan Sekolah Mencegah Pertama Negeri 5, Sally Atyasasmi, menyatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan. Selasa (24/09/19).

Hal ini dikarenakan Dinas Pendidikanlah yang dalam hal ini mempunyai kewenangan pembinaan terhadap aparat sipilnya.

“Kita akan berkomunikasi dengan Dinas Pendidikan,” katanya.

Kepada suarabojonegoro.com, dirinya mengungkapkan jika kejadian ini harus digali apakah yang bersangkutan mempunyai kebiasaan melakukan tindak kekerasan seperti itu atau hanya spontanitas.

“Entah karena faktor tekanan, kita harus cari juga. Perlu juga dicari upaya pendisiplinan terhadap keduanya. Karena tidak pantas juga kalau gurunya disalahkan sepenuhnya,” ucapnya.

Baca Juga:  Tanah Galian Jargas Ditengarai Dijual Belikan

Dalam hal ini dirinya juga menegaskan jika permasalahan ini tidak semata-mata merupakan kesalahan guru pengajar, akan tetapi siswa juga melanggar aturan sekolah yang tidak punya etika terhadap pengajarannya.

“Pengajarannya juga melakukan penghukuman dengan cara kekerasan, itu juga salah,” pungaksnya. (Bim/red).