Jakarta – Keamanan dan keselamatan berlalu lintas menjadi tantangan dalam setiap momen liburan. Apalagi, tak lama lagi libur Natal dan tahun baru (nataru) akan tiba.
Menghadapi nataru, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menggunakan kendaraan roda dua untuk perjalanan jarak jauh saat melakukan perjalanan libur nataru.
“Kepada masyarakat untuk tidak menggunakan kendaraan roda dua untuk perjalanan yang panjang seperti dari Jakarta sampai Semarang, Surabaya,” jelas Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan dalam keterangan tertulis, Sabtu (14/12/2024).
Imbauan ini bukan tanpa dasar. Sebab, berdasarkan data Korlantas, tingkat kecelakaan kendaraan roda dua mencapai 78 persen.
“Data di Korlantas, untuk keterlibatan roda dua dalam kecelakaan lalu lintas ini sangat tinggi 78% melibatkan kendaraan roda dua,” terang Irjen Aan.
Maka dalam mempersiapkan lalu lintas saat libur naaru, Korlanas Polri menggelar Tactical Floor Game (TFG) untuk memastikan kesiapan pelaksanaan Operasi Lilin 2024. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kakorlantas Irjen Aan di Aula Madellu Korlantas pada Sabtu (14/12).
TFG dihadiri oleh perwakilan dari Ditlantas Polda Metro Jaya, Ditlantas Polda Jabar, Ditlantas Polda Jateng, Ditlantas Polda DIY, Ditlantas Polda Jatim dan Ditlantas Polda Bali. Dalam kesempatan ini, masing-masing wilayah memaparkan strategi dalam mengantisipasi pergerakan masyarakat selama Operasi Lilin berlangsung.
Kakorlantas mengungkapkan bahwa pelaksanaan Tactical Floor Game (TFG) bertujuan untuk memantapkan konsolidasi dalam menghadapi libur nataru. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan masyarakat selama masa libur akhir tahun.
“Hari ini melaksanakan tactical floor game (TFG) ini merupakan tahapan dari pada perencanaan pengelolaan arus mudik arus wisata selama libur natal 2024 dan tahun baru 2025, sebelumnya kita sudah melaksanakan survei kemudian rapat rapat koordinasi ini adalah konsolidasi terkait dengan tindakan tindakan taktis yang akan dilaksanakan nanti pada pelaksanaannya,” jeasnya.
Lebih lanjut, Irjen Pol Aan suhanan menjelaskan terdapat titik-titik krusial yang terjadi pada pengamanan natal dan tahun baru 2024 baik di jalan tol maupun di rest area.
“Kita telah melakukan inventarisasi dan mitigasi terhadap berbagai potensi kerawanan, terutama di jalur tol, jalur arteri, kawasan wisata, serta di lokasi penyeberangan.” terangnya.
Sementara itu, Dirut PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Heru Widodo mengapresiasi langkah Korlantas yang telah mengadakan TFG yang sangat membantu stakeholder dalam mempersiapkan pelaksanaan dengan lebih baik.
“Saya mengapresiasi kepada korlantas karena sudah menginisi TFG sehingga kita semuanya yang belum punya gambaran yang detail untuk nanti kita terapkan pas di hari pelaksanaan dan tentunya kerjasama steakholder ini menjadi kunci hal hal yang sudah kita rencanakan,” Pungkas Heru. (red/Hum)