Rumah Warga Bojonegoro Terancam Ambruk, Akibat Bronjong Penahan Tanggul Longsor

SuaraBojonegoro.com – Rumah warga di Dusun Ngaglik, Desa/Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro terancam ambruk menyusul bronjong penahan tanggul yang mengalami penurunan.

Bronjon ini dibangun Dinas PU Bina Marga dan Penataan Ruang Bojonegoro pada 2021 lalu, namun karena kondisi tanah yang labil saat hujan deras mengakibatkan tanah longsor dan tergerus air.

Kondisi itu pun mengancam rumah warga yang dekat dengan lokasi tanggul.

Seperti tampak rumah Mbah Met di RT 05 RW 06 Dusun Ngaglik, yang tepat berada di atas lokasi longsor, akibat hujan deras, tanah di sampingnya mengalami longsor hampir satu bulan.

Kepala Desa Kedungadem, Agus Hari Purwanto mengungkapkan, tahun lalu, Pemkab Bojonegoro melalui Dinas terkait sudah mengupayakan pemasangan bronjong penahan tanggul sungai.

Baca Juga:  Hati-Hati! TPT Jembatan Penghubung Jalan Nasional di Bojonegoro Longsor

“Gimana lagi mas, ini faktor alam, tanahnya labil saat hujan deras, tanah tergerus air, bronjong mengalami penurunan sehingga longsor,” kata Agus dalam keterangannya dikutip Rabu, (12/4/2023).

Kepala BPBD Kabupaten Bojonegoro, Ardhian mengatakan, pihaknya sudah melakukan asesment di lokasi longsor.

“Pagi ini sudah di asesment BPBD,” ucapnya.

Sementara itu, Camat Kedungadem, Banyudono berharap, longsornya tanggul tidak berdampak ke rumah warga dan semoga segera bisa diperbaiki.

“Semoga cepat mendapat penanganan,” katanya. (Red/Put)