SuaraBojonegoro.com – Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad S.H., S.I.K.,M.Si mengimbau kepada Masyarakat Bojonegoro untuk tidak panik dalam menyikapi adanya rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak terutama Pertalite. Hal tersebut disampaikan setelah adanya antrian panjang di sejumlah SPBU di wilayah Bojonegoro.
“Kami mengimbau kepada Masyarakat Bojonegoro untuk tidak panik, belilah bahan bakar sesuai kebutuhan,” imbau Kapolres Bojonegoro usai melaksanakan upacara kenaikan pangkat pengabdian.
Ia menambahkan, selain memberikan Imbauan, Kapolres Bojonegoro juga memerintahkan seluruh Polsek Jajaran yang terdapat SPBU, untuk melakukan pengamanan dan pengaturan antrian di SPBU.
“Untuk menjaga keamanan dan Ketertiban, kita sudah perintahkan jajaran untuk lakukan pengamanan dan pengaturan antrian,” imbuhnya.
Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan Pertamina, guna memastikan ketersediaan stok BBM dan melakukan pengamanan jalur pendistribusian serta pengawalan, agar pendistribusian BBM dari Depo menuju SPBU, berjalan dengan lancar.
“Kita sudah berkoordinasi dengan Pertamina, bahwa Polres Bojonegoro siap melaksanakan pengamanan dan pengawalan. Jangan sampai pengiriman terlambat,” pungkasnya.
Kenaikan harga BBM Bersubsidi khususnya Pertalite dan solar, hingga saat ini masih belum ada. Namun demikian, pemerintah telah menurunkan Harga BBM Non Subsidi dengan rincian Pertamax Turbo Rp 15.900,- , Dexlite Rp 17.100,- dan Pertamina Dex 17.400,-. (Red/Lis)