Reporter : Putut Sugiarto
SuaraBojonegoro.com – Ratusan pedagang yang tergabung di dalam paguyuban pedagang Pasar tradisional pasar Kota Bojonegoro mengadakan kegiatan Safari ReligiĀ ziarah ke Makam Raden Tumenggung Haryo Matahun 1 (Pangeran Sasongko) Bupati Bojonegoro Tahun 1718-1741, Jumat (17/03/2023).
Kompak mengenakan kaos yang bertuliskan “Save Pasar Tradisional Bojonegoro”, “Pasare Mbahmu mbok pindah”, mereka terlihat serius ketika membaca do’a dan tahlil bersama.
H. Mustain salah satu pedagang pasar Tradisional Kota Bojonegoro mengatakan bahwa agenda mereka para pedagang ini sowan ke makam Mbah Haryo Matahun dengan tujuan untuk memperkuat mental para pedagang supaya bersatu setelah hampir 2 tahun merasa terombang ambing berkaitan dengan pasar kota Bojonegoro.
“Kenapa kita memilih ziarah ke tempat ini, karena Mbah Haryo Matahun dulu adalah pejuang pasar Bojonegoro, dan sampai kapan pun pasar kota akan kami pertahankan”, sambung Mustain.
Dia juga mengatakan bahwa Para pedagang pasar ini sering diserang secara psikis, dan juga batin serta mental mereka oleh Pihak Pemkab Bojonegoro, dengan rencana perpindahan pasar. Ziarah ini dilakukan dengan harapan agar mereka secara bersama sama untuk menguatkan mental semua agar semua tetap komitmen dengan apa yang telah di perjuangkan.
“karena sekarang juga ada gerakan dari teman teman yang lain untuk memecah belah, kita tetap harus bersatu”, imbuhnya.
Terpisah Raden Ugik juga mengatakan bahwa Mbah Haryo Matahun mempunyai jiwa yang sama dengan kami, tidak mau dijajah. “Terkait Pasar Bojonegoro, Penguasa Bojonegoro saat ini kan oligarki berwajah pejabat, akan kita lawan”, pungkasnya dengan penuh semangat. (Put/Red)