Reporter: Yudianto
SuaraBojonegoro.com – Puluhan petani yang tergabung dalam HIPPA wilayah timur termasuk wilayah Kecamatan Sumberrjo dan Kecamatan Kepohbaru menggeruduk kantor bendungan waduk pacal untuk meminta mengalirkan air ke wilayah timur sabtu (13/6/2020).
Hal itu dilakukan lantaran padi saat ini tinggal beberapa hari lagi mereka akan memasuki masa panen. Karenanya, kondisi tanaman padi di dua wilayah tersebut membutuhkan pengairan. Jika tidak, mereka terancam rugi hingga gagal panen, hingga ratusan juta rupiah.
Sukri selaku perwakilan HIPPA mengatakan, untuk sekarang dari dua wilayah tersebut mengalami kekurangan air. Padahal tinggal beberapa hari lagi tanaman padi mereka akan mengalami masa panen.
“Kondisi tanaman padi sangat membutuhkan air. Sehingga kami harapkan ada aliran air” dari waduk pacal, Ungkapnya,” kepada Wartawan Suarabojonegoro.com.
Hal, senada juga diucapkan, oleh Darban salah satu petani diwilayah Sumberrjo petani pengguna air yang ikut mendatangi waduk Pacal,Menurutnya, kondisi tanaman padi mereka tinggal beberapa hari lagi akan masa panen. Mereka berharap pihak Dinas Pengairan kususnya manteri yang ditugaskan ada tindakan untuk petani saat ini.
“Kami sangat berharap ada solusi untuk tanaman padi para petani di wilayah timur seperti sumberrjo keppohbaru dan sekitarnya saat ini” ucapnya.
Hingga saat ini himpunan petani gabungan pengguna air (HIPPA) masih berada di Kantor waduk pacal dan hanya ditemui piket penjaga.
Hingga berita ini diturukan masih belum ada tindakan dari pihak mantri pengairan setempat
(Yud/sas)