Penyandang Disabilitas Juga Harus Patuhi Berkendara Untuk Keselamatan

SuaraBojonegoro.com – Satuan Lalu Lintas Polres Bojonegoro melalui Unit Dikyasa memberikan Pendidikan Kemasyarakatan (Dikmas) mengenai kelalu lintasan kepada Persatuan Disabilitas Kabupaten Bojonegoro (PDKB) pada hari Sabtu (30/11/2019) tadi di Aula AP 1 Rawi Mako Polres Bojonegoro. Dalam kegiatan yang diikuti sebanyak 45 anggota PDKB tersebut, bertindak sebagai pemberi materi tentang kelalu lintasan oleh Kanit Dikyasa Ipda Sudirman bersama 4 orang anggota Dikyasa.

Dalam materinya tersebut, Kanit Dikyasa menyampaikan bahwa pentingnya mematuhi rambu – rambu lalu lintas dalam berkendara di jalan raya, selain untuk melindungi diri sendiri dan menekan angka kecelakaan lalu lintas juga melindungi orang lain yang berkendara dan mencegah terjadinya kecelakaan.

Baca Juga:  Vaksinasi Merdeka Semeru 5000 Dosis Bagi Penyandang Disabilitas dan ODGJ Dari Polda Jatim

“Pemakaian helm, menggunakan alat keselamatan dan mematuhi rambu – rambu lalu lintas pada hakekatnya untuk melindungi diri sendiri agar terhindar kecelakaan lalu lintas”, ucap Kanit Dikyasa.

Selain itu, Kanit Dikyasa juga berpesan untuk tetap bersemangat menyampaikan pesan keselamatan kepada orang lain agar tertib berlalu lintas.

“Meskipun dalam keterbatasan, tetap semangat untuk menyampaikan pesan keselamatan kepada yang lain”, imbuh Kanit Dikyasa.

Kanit Dikyasa juga mengatakan bahwa tujuan dilaksanakannya Dikmas Lantas kepada anggota PDKB tersebut adalah meningkatkan kesadaran tertib berkendara serta untuk terus menggemakan keselamatan berlalu lintas meskipun dengan berbagai keterbatasan dalam rangka mewujudkan Misi Nasional “Road Safety For Zero Accident”.

“Mari kita wujudkan Misi Nasional lalu lintas untuk menuju “Road Safety For Zero Accident”, pesan Kanit Dikyasa.

Baca Juga:  ODGJ dan Disabilitas di Bojonegoro Dapat Vaksin Di Rumah Masing- Masing

Seusai memberikan materi kepada anggota PDKB, acara dilanjutkan dengan pemberangkatan para peserta menuju BK3S (Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial) Surabaya dalam rangka peringatan Hari Disabilitas Internasional Tahun 2019 Provinsi Jawa Timur. (Lis/Red)