Reporter: Sasmito Anggoro
SuaraBojonegoro.com – Adanya Saluran Air yang terbuka disisi Jalan Rigid Beton yang baru saja dilakukan Proses pembangunannya, membuat masyarakat yang rumahnya berbatasan langsung dengan saluran air tersebut merasa resah, akibatnya warga hanya bisa mengeluh dengan adanya kondisi demikian.
Disampaikan oleh Dedi, salah satu Warga Sugihwaras yang menyampaikan kepada awak media ini, bahwa adanya pembangunan jalan Rigid beton yang juga dilakukan pembangunan irigasi atau saluran air sisi jalan memberikan dampak masyarakat yang kesulitan ketika hendak keluar rumah menuju jalan, karena harus menggunakan jembatan darurat yang dibangun sendiri, serta harus waspada karena kondisi irigasi yang menganga dan belum ada perbaikan.
“Warga merasa resah karena dmapak pembangunan irigasi yang tak kunjung diselesaikan, sehingga warga merasa harus terkendala aktivitasnya, seperti yang akan buka warung dan juga keluar rumah, apalagi anak anak mereka yang kecil dikhawatirkan bisa jatuh jika tidak diperhatikan,” Tuturnya, Jum’at (3/12/2021).
Disampaikan juga bahwa warga sangat berharap adanya penyelesaian pembangunan irigasi yang belum ada penutupnya tersebut, agar warga bisa beraktifitas dengan mudah dan tidak terkendala.
“Seharusnya adanya pembangunan juga harus memperhatikan kepentingan masyarakat,” Tambah Dedi.
Warga juga tidak mengetahui siapa rekanan yang mengerjakan jalan Rigid beton dan juga irigasi atau saluran air si sebelah jalan Sugihwaras menuju Panemo, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro ini. Mereka yang terkena dampak hanya bisa berharap segera ada penyelesaian pembangunan irigasi tersebut. (SAS*)
