Pemanfaatan Limbah Bonggol Jagung Karya Mahasiswa KKN-TK 08 Sebagai Media Jamur Janggel Guna Tingkatkan Ekonomi Warga

SuaraBojonegoro.com – Tim Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Kelompok 8 Unigoro berhasil menemukan solusi inovatif untuk mengatasi permasalahan limbah bonggol jagung di Desa Pejok, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro.

Melalui program KKN-T yang sedang mereka jalankan, tim ini berhasil mengolah limbah bonggol jagung menjadi media tanam yang efektif untuk budidaya jamur janggel.

“Dusun Kali Kunci merupakan salah satu penghasil jagung tertinggi di Desa Pejok“ ujar Kasun Kali Kunci. Sabtu (20/7/2024).

Saat survei Tim KKN melihat banyak limbah bonggol jagung yang berserakan ditepi jalan, maka dari itu kami berinisiatif untuk memanfaatkan limbah tersebut sebagai media tanam jamur.

“Kami melihat potensi besar dari bonggol jagung yang selama ini hanya dibuang begitu saja.  Limbah ini ternyata dapat diolah menjadi media tanam untuk jamur janggel,” ujar Abil, ketua tim KKN-T Kelompok 8 UNIGORO.

Baca Juga:  Kelompok KKN TK 13 Unigoro Bersama Kepala KUA Tambakrejo Sosialisasi dan Edukasi Cegah Perkawinan Dini

Maka dari itu kelompok 8 berkolaborasi dengan PPL Desa Pejok untuk keberhasilan pemanfaatan limbah bonggol jagung sebagai media tanam jamur.

Tim KKN-T Kelompok 8 UNIGORO  menjelaskan bahwa bonggol jagung memiliki kandungan selulosa. Mereka melakukan serangkaian pelatihan dan pendampingan kepada masyarakat Desa Pejok untuk mengolah bonggol jagung menjadi media tanam yang berkualitas.

Sebelum melakukan  demonstrasi anggota kelompok menjelaskan mengenai nutrisi yang dikandung bonggol jagung dan bagaimana cara pembuatan jamur janggel.
Setelah masa pertumbuhan jamur selesai bekas  dari media tanam dapat diolah menjadi pupuk organik dengan cara dihaluskan lalu difermentasi sehingga tidak terbuang sia-sia.

“Kami berharap progam ini dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam pemanfaatan limbah pertanian sebagai sumber daya yang memiliki bernilai tambah,” Terangnya. (Lis/Red)