SuaraBojonegoro.com – Musim Kemarau yang dampaknya dirasakan masyarakat Bojonegoro di beberapa Desa, yaitu sulitnya air bersih untuk kebutuhan sehari hari mereka, dikarenakan beberapa sumber air di wilayah mereka sudah tidak bisa keluar, hal ini terus menjadi keresahan masyarakat yang mengalami dampak kekeringan tersebut.
Untuk memenuhi keluhan warga tersebut, akan kebutuhan air bersih Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Setyo Wahono-Nurul Azizah melakukan pemberian bantuan dengan Droping air bersih di beberapa wilayah yang kesulitan air bersih.
Melalui Relawannya, Ali, Droping air kali ini dilakukan di desa Nganti, kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, dengan sejumlah 25 ribu liter air bersih.
“Memang di wilayah Bojonegoro bagian Selatan jika musim kemarau banyak dampak yang terjadi salah satunya adalah kesulitan air bersih,” ujar Ali.
Kebutuhan air ini, untuk memenuhi keperluan sehari hari diantaranya mandi, masak, dan juga mencuci, sehingga sangat dibutuhkan oleh Masyarakat setempat, karena untuk mendapatkan air bersih mereka harus antri dan tempatnya cukup jauh.
Warga yang mendapatkan air bersih sangat merasa terbantu, dan menjadi sebuah berkah karena sulitnya untuk mendapatkan air bersih, Sehingga mereka langsung berdatangan ketika Relawan Wahono – Nurul datang dengan membawa 25 ribu air bersih yang dibagikan dibeberapa titik di Desa Nganti.
“Alhamdulillah atas perhatian Mas Wahono dan Mbak Nurul saat musim kemarau seperti ini memberikan bantuan air bersih, dan ini sangatlah penting bagi kami karena sulitnya mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari hari,” Kata Nursan salah satu warga Setempat.
Dia juga berharap kedepan Wahono-Nurul dapatbterpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro dan memiliki program penanganan masalah kesulitan warga untuk mendapatkan air bersih saat musim kemarau. (Rum/Red)