Reporter : Bima Rahmat
SuaraBojonegoro.com – Jalan di Desa Kepohkidul, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, rusak parah. Rusaknya jalan penghubung dua desa yakni Desa Jambe dan Desa Babad, ini diperparah saat kondisi musim hujan yang menjadikan jalan tersebut licin dan membahayakan para pengguna jalan. Kamis (06/04/23).
Kepala Desa Kepohkidul, Samudi, menjelaskan saat ini pemerintah desa hanya dapat mengkatel jalan tersebut lantaran keterbatasan keuangan desa.
“Sementara di katel dulu,” katanya.
Meski demikian Samudi, mengaku prihatin dengan kondisi jalan tersebut terlebih disaat musim hujan saat ini. Warga yang melintas di jalan tersebut harus ekstra hati-hati. Dalam kesempatan ini pria yang sekaligus menjabat sebagai Ketua DPC, Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (PAPDESI) Kabupaten Bojonegoro, ini menjelaskan jika saat ini dana desa Kepohkidul saat ini hanyalah 800 juta. Dari 800 juta tersebut dipotong BLT DD hingga menyisihkan 32 persen.
“Dari ADD tersebut tidak cukup kalau untuk membangun jalan 1200 meter,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini dirinya menyinggung sikap Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, yang dianggap tutup mata dengan kondisi jalan desa yang memerlukan perbaikan. Pemkab Bojonegoro, lanjutnya, yang memberikan hibah kepada Kabupaten lain dianggapnya tidak peka.
“Memberikan hibah kepada kabupaten lain sedang di dalam sendiri kondisinya sangat memprihatikan,” pungkasnya. (Bim/red).