Reporter : Sasmito Anggoro
SuaraBojonegoro.com – Hingga hari ini belum berhenti, meskipun ada yang sembuh hari ini hanya 1 orang, dan 5 orang menambah jumlah catatan Warga Bojonegoro yang terkonfirmasi Virus Corona (Covid-19), hal ini sesuai data Update sebaran Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro Per-Tanggal 1 Juli 2020 Jam 18.00 WIB dari Gugus Tugas Covid-19 Bojonegoro.
Disampaikan juru Bicara Gugus Tugas Covid 19 Bojonegoro, Masirin bahwa untuk hari ini status positif terkonfirmasi hari ini dinyatakan sembuh 1 orang di Kecamatan Sumberejo. Disamping masih ada penambahan baru sebanyak 5 orang di Kecamatan Malo 1 orang, Ngasem 1 orang, Kepohbaru 1 orang dan Dander 2 orang.
“Sehingga status positif terkonfirmasi pada hari ini sebanyak 90 orang.
Jumlah positif terkonfirmasi kumulatif sebanyak 140 orang, meliputi yang dirawat 90 orang, sembuh 36 orang dan meninggal dunia 14 orang,” Jelasnya.
Untuk status PDP hari ini terdapat penambahan 1 orang di Kecamatan Sugihwaras. Sehingga status PDP pada hari ini 2 orang. Status PDP kumulatif sebanyak 30 orang, dalam pengawasan 2 orang, selesai dalam pengawasan 17 orang dan meninggal dunia 11 orang.
Diterangkan oleh Pria yang juga menjabat Kabag Humas dan Protokol Pemkab Bojonegoro ini bahwa Untuk status ODP hari ini ada penambahan baru sebanyak 2 orang di Kecamatan Kepohbaru dan Kedungadem. Disamping itu terdapat 1 orang selesai dalam pemantauan di Kecamatan Dander dan 3 orang meningkat status menjadi positif terkonfirmasi di Kecamatan Dander, Ngasem dan Kepohbaru.
“Sehingga jumlah ODP pada hari ini 32 orang. Dan ODP keseluruhan secara kumulatif sebanyak 294 orang, meliputi dipantau 32 orang, selesai pemantauan 259 orang dan meninggal dunia 3 orang,” Ungkap Masirin.
Untuk status ODR sebanyak 43.001 orang dan OTG sebanyak 357 orang. Adapaun untuk Informasi tentang data sebaran, wilayah kecamatan dan desa terjangkit lebih lengkap dapat dilihat di website http://lawancorona.bojonegorokab.go.id.
“Sesuai pesan Ibu Bupati agar masyarakat tetap menjalankan protokol Covid 19 yaitu, jaga jarak atau Physical Distancing, pakai masker jika keluar rumah, dan tetap cuci tangan dengan sabun,” Pungkas Masirin. (Sas/Lis)
