Mahasiswa Agribisnis Unigoro Dorong Petani Manfaatkan Pekarangan Rumah

SuaraBojonegoro.com — Delapan mahasiswa prodi agribisnis Universitas Bojonegoro (Unigoro) sukses melaksanakan program pemberdayaan masyarakat yang menyasar wanita-wanita tani di Desa Tulungrejo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, pada Kamis (11/1/24).

Mereka menginisiasi program Gerakan Pekarangan Pangan Berkelanjutan (GPPB) untuk mendorong para petani memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam tanaman pangan.
Sholahudin Ahmed Al Ayubi, mahasiswa semester lima prodi agribisnis Unigoro ini menerangkan, sebelum program tersebut dilaksanakan dia dan tujuh mahasiswa lainnya mengobservasi kondisi lingkungan di Desa Tulungrejo.

“Ternyata banyak rumah warga yang pekarangannya luas, tapi belum dimanfaatkan. Selain itu beberapa komoditas bahan pangan harganya tidak stabil. Kami ingin pekarangan tersebut ditanami berbagai macam tanaman pangan. Hasilnya untuk kebutuhan rumah tangga dulu. Misalnya nanti butuh cabai, tidak usah beli, tinggal petik,” terangnya.

Baca Juga:  Dugaan Kasus Pencucian Uang Di Bojonegoro, Polda Jatim Sudah Lakukan Penyidikan

Implementasi program GPPB diawali dengan sosialisasi pentingnya menanam tanaman pangan sehat. Kemudian menjelaskan tentang teknis menanam yang baik dan benar. Lalu diakhiri dengan praktik menanam, sekaligus pembagian belasan jenis bibit tanaman pangan dan polybag. Mahasiswa yang akrab disapa Abi ini mengungkapkan, banyak masyarakat yang keliru saat menanam di pekarangan rumah.

“Kalau sesuai dengan ilmu yang kami pelajari di kampus, SOP (standar operasional prosedur) menanam harus diawali dengan pengolahan lahan dan pemupukan. Jadi tidak bisa langsung ditanam ke dalam tanah,” ungkapnya.

Mereka berharap program pemberdayaan masyarakat yang diinisiasi bisa bermanfaat bagi kelompok tani khususnya. Sekaligus tanaman pangan yang berhasil tumbuh di pekarangan rumah memiliki nilai ekonomi. (din/Lis)