SuaraBojonegoro.com – LDK PDM Bojonegoro laksanakan Pemetaan Lokasi Dakwah di Dusun Bunten Desa Tondomulyo Kecamatan Kedungadem, kegiatan yang dilaksanakan Hari Ahad, 24 September 2023 diberangkatkan langsung oleh ketua LDK PDM Bojonegoro Drs.H Sulayman AA, S.Pd, Ketua LDK PDM Bojonegoro berpesan bahwa pemetaan dilaksanakan untuk sepenuh hati melihat, meresapi segala hal yang dirasakan oleh masyarakat sehingga dakwah tepat sasaran dan bermanfaat untuk masyarakat.
Rombongan yang berangkat dipimpin langsung oleh sekretaris LDK PDM Bojonegoro M. Yusron beserta Para pengurus Lembaga Dakwah Komunitas, perjalanan yang ditempuh kurang lebih 2 jam dari kota Bojonegoro menuju lokasi melewati jalan dengan naik turun gunung tentunya menjadi pengalaman tersendiri, sebelum menuju ke lokasi rombongan bersilaturahmi ke rumah Kepala Desa Tondomulo yang selanjutnya menuju ke Dusun Bunten yang ternyata berada tidak dekat dengan pusat Desa Tondomolo ini ditempuh dengan menaiki dan menuruni gunung dijalanan yang berkelok dan masih terdapat beberapa ruas jalan yang masih berupa tanah dan pastinya sulit ditempuh saat musim hujan.
Rombongan sampai di lokasi sekitar pukul 11.00 langsung menuju ke rumah Bapak Kepala Dusun (KASUN), rombongan diterima dengan ramah dilanjutkan dengan koordinasi dan pemetaan kebutuhan serta permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di Dusun Bunten.
Setelah dilaksanakan koordinasi selanjutnya rombongan survei ke beberapa titik lokasi diantaranya halaman SDN Tondomulo III, disini rencananya akan digunakan sebagai pusat kegiatan yang akan dilaksanakan sekitar bulan November nanti, kegiatan dakwah direncanakan dengan melibatkan berbagai Lembaga dan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) berupa kegiatan bakti sosial dan pengobatan gratis untuk warga masyarakat sekitar, di Dusun Bunten setidaknya terdapat 92 KK dengan 263 Jiwa Penduduk dan Beberapa fasilitas umum diantaranya 1 Masjid, 1 Mushola, 1 SD dan 1 Polindes.
Hal menarik dari pertemuan ini adalah saat di data potensi kegiatan sosial ya dilaksanakan kepala dusun Bunten, Jamin menyampaikan selain butuh kegiatan sosial juga problem babi hutan yang menyerang warga perlu segera dientaskan melalui Perbakin cuma belum optimal.
“Ya, besok coba kita sambungkan dengan teman saya di Perbakin,” tutur Dibyo yang juga anggota LDK. (Red/Lis)