Reporter : Sasmito Anggoro
SuaraBojonegoro.com – Viralnya pembahasan KUA PPAS 2024 antara Banggar (Badan Anggaran) DPRD dan TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) Kabupaten Bojonegoro yang di datangi oleh Bupati Anna Muawanah dan terjadi perdebatan soal anggaran, Namun Ada sisi yang menggembirakan yang tidak semua publik tahu.
Adapun terdapat usulan terkait salah satu Rekomendasi Komisi C DPRD Bojonegoro terhadap Kenaikan Pagu Hibah di Dinpora untuk Koni yaitu sebesar Rp 10 Miliar.
Dari usulan ini, pada tahun sebelumnya KONI hanya mendapatkan hibah sebesar Rp 2,4 Miliar.
Dikonfirmasi Sekretaris Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro, Ahmad Supriyanto bahwa adanya usulan dengan nominal Rp 10 Miliar untuk hibah koni tersebut didasarkan dari berbagai kajian dan juga hasil evaluasi Komisi C DPRD Bojonegoro.
“Hal yang mendasari rekomendasi tersebut adalah dari hasil evaluasi dan kajian Komisi C DPRD Bojonegoro dan masukan dari berbagai pihak, guna peningkatan prestasi olah raga di Kabupaten Bojonegoro, yaitu pada posisi pembinaan,” Ujar Ahmad Supriyanto.
Menurut Pria yang juga menjabat sebagai sekretaris Fraksi Partai Golkar ini, bahwa Sebanyak 33 Cabang Olah Raga, sangat ironi bila anggaran hanya Rp 2,4 Miliar. Sehingga dengan usulan penambahan anggaran ini akan menjadikan langkah awal untuk membenahi pembinaan atlit dan mendorong prestasi olah raga di Bojonegoro.
“Kita melihat jelas apa yang terjadi pada olahraga kita, bahwa ada kekurangan pembinaan dikarenakan persoalan anggaran sehingga minim sekali prestasi yang dihasilkan,” Tambah Ahmad Supriyanto.
Dengan Suport anggaran hibah koni untuk dinaikkan menjadi Rp 10 Miliar ini, pihaknya juga akan mengawasi proses pembinaan atlit di Kabupaten Bojonegoro untuk bisa menambah hasil prestasi.
“Langkah awal Penetapan KUA PPAS 2024 nanti akan kita undang Dinpora, Koni dan 33 Ketua Cabor di Bojonegoro untuk mendiskusikan Program Peningkatan Prestasi Olah raga di Bojonegoro, agar mereka bisa merumuskan peningkatan bagaimana mendapatkan prestasi yang diharapkan,” Tutup Anggota Banggar DPRD Bojonegoro ini. (Sas*)