SuaraBojonegoro.com – KKN-T Kelompok 08 Unigoro bekerja sama dengan kader Desa Pejok, tengah berupaya untuk memaksimalkan potensi bawang merah di desa tersebut dengan mengembangkannya menjadi produk bawang goreng. Program ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah hasil panen bawang merah dan memghidupkan kembali UMKM bawang goreng Desa Pejok. Jum’at (26/7/2024).
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh melimpahnya hasil panen bawang merah di Desa Pejok yang belum diolah secara maksimal. Melihat potensi tersebut, KKN-T Kelompok 08 Unigoro berinisiatif untuk memberdayakan masyarakat desa dengan mengadakan pelatihan pengolahan bawang merah menjadi bawang goreng.
Dalam pelatihan ini, para peserta diajarkan berbagai teknik pengolahan bawang goreng, mulai dari pemilihan bahan baku, proses penirisan, hingga pengemasan.
Selain pelatihan, KKN-T Kelompok 08 Unigoro juga membantu memasarkan produk bawang goreng hasil olahan masyarakat Desa Pejok. Mereka memanfaatkan bazar atau festival, media sosial dan platform online lainnya untuk menjangkau konsumen yang lebih luas.
Kerja sama antara KKN-T Kelompok 08 Unigoro dan kader Desa Pejok ini diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomi bawang merah lokal dan memberikan peluang usaha baru bagi masyarakat desa. (Red/Lis)
