Reporter: Burhanudin Joe
SuaraBojonegoro.com – Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMKN 5 Bojonegoro berlangsung hari ini, Senin (14/10/2024), dengan pasangan calon Samson Lani M dan Denis Putra Pratama berhasil meraih suara terbanyak dari tiga pasangan calon yang bersaing. Pasangan ini unggul mengalahkan pasangan Attaya Zein dan Reyfaldo serta pasangan Bima Oktavian dan Natasya Kumala.
Sebelumnya, pada Jumat, 11 Oktober 2024, seluruh calon menyampaikan visi dan misi mereka di hadapan siswa. Penyampaian visi misi ini bertujuan agar siswa lebih mengenal para kandidat dan program-program yang mereka tawarkan untuk kemajuan sekolah.
Kepala SMKN 5 Bojonegoro, Firman Andik Saputro, SPd., menekankan pentingnya kegiatan pemilihan ini sebagai bagian dari pembelajaran demokrasi di sekolah. “Pemilihan OSIS bukan hanya untuk memilih pemimpin siswa, tapi juga mengajarkan pentingnya tanggung jawab dalam memilih dan berpartisipasi aktif. Ini sangat relevan dengan kondisi nasional di mana kita sedang dalam suasana Pilkada serentak 2024. Pengalaman ini akan mempersiapkan mereka untuk menjadi warga negara yang baik dan berkontribusi dalam kehidupan bermasyarakat,” jelasnya.
Terpilihnya Samson Lani M, yang beragama Kristen, di sekolah yang mayoritas siswanya beragama Islam, menjadi simbol penting dari keberagaman yang dihormati di SMKN 5 Bojonegoro. “Kami di sini tidak membedakan suku, agama, ras, atau golongan. Semua siswa memiliki hak dan kesempatan yang sama, dan kemenangan ini menunjukkan bahwa semangat toleransi di sekolah kita sangat kuat,” lanjut Firman.
Dalam pidato kemenangannya, Samson mengucapkan terima kasih kepada seluruh siswa yang telah mempercayainya. “Saya dan Denis berkomitmen untuk bekerja keras demi kemajuan sekolah dan memastikan bahwa setiap suara siswa terwakili dengan baik. Bersama-sama, kita bisa membuat SMKN 5 Bojonegoro lebih baik,” ujarnya penuh semangat.
Dengan kemenangan pasangan Samson dan Denis, diharapkan mereka bisa membawa perubahan positif dan menjalankan program-program yang bermanfaat bagi seluruh siswa dan sekolah. (Joe/Red)