Reporter : Bima Rahmat
SuaraBojonegoro.com Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bojonegoro, hari ini kembali memeriksa Kepala Dinas Kesehatan setempat, terkait dengan pengadaan mobil siaga desa yang hingga saat ini dalam proses penyelidikan. Kamis (30/11/23).
Kasi Pidsus, Kejari Bojonegoro, Aditya Sulaiman, membenarkan jika hari ini Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Bojonegoro, telah memenuhi panggilan Kejari setempat untuk dilakukan pemeriksaan.
“Tadi dimulai jam 11 siang,” katanya.
Aditya Sulaiman, menuturkan jika sampai saat ini sudah ada 3 Kepala Dinas, yang telah dipanggil oleh Kejari Bojonegoro, diantaranya adalah Kepala Dinas Bapeda, Kepala Dinas Sosial dan Kepala Dinas Kesehatan. Dalam pemeriksaannya Kejari Bojonegoro, juga memeriksa lebih dari 20 saksi diantaranya adalah unsur kepala desa, dinas terkait dan kecamatan serta dealer.
“Lebih dari 20 saksi (sudah diperiksa.red) ujarnya.
Dalam hal ini Aditya Sulaiman, menuturkan jika dalam minggu ini ada kepala dinas lain yang akan diperiksa. Seperti yang diketahui, dalam program mobil siaga desa teradapat 384 desa yang sudah menerima. Dari jumlah desa, ada dua tipe mobil yang dipakai, yakni Suzuki APV GX dan Luxio. Sedangkan penyelidikan yang dilakukan Kejari Bojonegoro adalah proses pengadaannya dan selisih harga dengan nilai BKKD. (Bim/red).
