SUARABOJONEGORO.COM – Plt Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bojonegoro, Ibu Narty Suprianto, SE beserta seluruh anggota Tim Penggerak PKK Kabupaten Bojonegoro disela sela padatnya jadwal kunjungan kerja penataan administrasi khususnya kepada Tim Penggerak PKK Kecamatan diseluruh wilayah Bojonegoro.
Tetap menyempatkan untuk mengunjungi dan berbagi kepada keluarga keluarga kurang mampu, Rabu (18/7/2018) kemarin, di Kecamatan Trucuk dan Malo. Istri Pj Bupati memberikan santunan kepada keluarga penderita Hydrosepalus di Desa Kandangan Kecamatan Trucuk.
Ditempat itu, Ibu dua putri ini menyampaikan amanah Pj Bupati Bojonegoro berupa santuan uang tunai kepada orang tua penderita Hydrosepalus. Dia berharap agar bantuan yang sedikit ini bisa meringankan beban setidaknya untuk membeli kebutuhan penderita hydrosepalus.
“Semua adalah ujian yang diberikan Tuhan kepada makhluknya, yang jauh lebih penting adalah perhatian keluarga kepada mereka yang tengah sakit,” katanya.
Dalam kesempatan ini Ketua Tim Penggerak PKK juga didampingi oleh Ketua Bhayangkari Polres Bojonegoro serta Ketua Persit Kartika Chandra Kirana yang turut pula memberikan bantuan kepada keluarga penderita hydrsepalus.
Setelah mengunjungi Rombongan melanjutkan perjalanan untuk melakukan pembinaan di Kecamatan Malo. Setelah pembinaan Ibu Plt Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bojonegoro, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana dan Ketua Bhayangkari Polres Bojonegoro mengunjungi salah satu warga Desa Sukorejo Kecamatan Malo yang mengalami Gangguan kejiwaan.
Kepada pihak keluarga yakni sang kakak, Ibu Narty mengutarakan keinginan untuk mengobatkan pasien ODGJ agar mendapatkan perawatan di Bojonegoro. Hanya saja keluarga masih belum memberikan keputusan apakah diperbolehkan untuk dirawat.
Dia sangat berharap agar keluarga tetap merawat layaknya manusia normal, dan meminta puskesmas setampat bersama bidan desa untuk melakukan pemantauan dan memberikan pemahaman kepada keluarga.
Sementara sehari sebelumnya, Ibu Plt Ketua Tim Penggerak PKK juga mengunjungi penderita Mikrosepalus dan pederita Lupus di Kecamatan Bubulan. Huda anak usia 8 tahun yang mengalami pengecilan otak, tampak sumringah menyambut Istri Pj Bupati. Bahkan Huda merespon dengan tersenyum dan melompat kegirangan.
Beberapa kali diajak interaksi Huda memberi respon dengan senyum dan melompat. Sama seperti pesan kepada keluarga, bahwa menciptakan suasana bahagia dan tetap memberikan senyuman kepada mereka yang sakit adalah obat yang sangat luar biasa.
Perhatian sesama sangatlah mereka butuhkan ditengah terpaan sakit yang mendera. Sedangkan untuk penderita Lupus, Ibu Narty sangat bangga dengan semangat Rini yang demikian gigih meski harus berjuang melawan penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh ini.
Sejak dua minggu lalu, Ketua Tim Penggerak PKK melakukan pembinaan administrasi untuk anggota Tim Penggerak PKK Kecamatan. Serta memberikan santunan kepada anak yatim di masing-masing wilayah sesuai jadwal serta menyapa dan memberikan santunan kepada keluarga ODGJ, atau yang menderita penyakit serta Lansia yang hidup sebatangkara. (lis)
