Reporter : Wahyu Waluyo Utomo
SuaraBojonegoro.com – Hujan lebat yang melanda Desa Bobol, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, mengakibatkan aliran arus sungai yang cukup deras hingga jembatan darurat Dawe terendam aliran sungai. Selasa (24/09/2024)
Priok (40) mengatakan kepada SuaraBojonegoro bahwa jembatan yang difungsikan darurat karena adanya perbaikan oleh pihak pemerintah daerah saat ini terendam akibat terkena luapan aliran sungai yang melintasi jembatan tersebut, bahkan satu alat berat excavator pun ikut terguling dan terendam oleh arus sungai.
“Hujan deras hampir satu jam, jadi air sungai meluap menutupi jembatan darurat, alat berat juga ikut terendam”, ungkap Priok
Sementara itu Saimo selaku Kepala Desa Bobol menyampaikan untuk kondisi saat ini, jembatan belum dapat dilalui oleh kendaran roda empat maupun roda dua karena kondisi jembatan masih belum bisa difungsikan secara maksimal.
“Jembatan saat ini belum dapat dilalui hanya untuk kendaraan ringan saja, tidak untuk kendaraan bermuatan” Kata Saimo.
Dan untuk lokasi yang saat ini banyak terdapat lumpur akibat aliran sungai, pihaknya segera akan membersihkan menggunakan alat berat agar lalu lintas dapat kembali normal.
“Untuk lumpur nanti kita bersihkan dengan alat berat mas”, tutup Saimo. (Why/Red)