SuaraBojonegoro.com – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Karyawan ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) yang tergabung dalam Badan Dakwah Islam EMCL menyantuni ratusan yatim piatu, dhiafa, dan para pengurus masjid di sekitar Lapangan Minyak Banyu Urip, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro. Donasi diserahkan dari rumah ke rumah oleh pengurus dan anggota Forum Karangtaruna Kecamatan Gayam yang berpartisipasi dalam kegiatan amal ini mulai Minggu (9/5/2021).
“Kami membagikan 250 paket santunan kepada yatim piatu serta 600 paket sembako untuk takmir masjid, dan marbot yang tersebar di Kecamatan Gayam,” ujar Ketua Forum Karangtaruna Kecamatan Gayam, Muhammad Syaiful Huda kepada awak media.
Kata Huda, paket yatim piatu berupa bingkisan sekolah, uang tunai dari karyawan dan paket higienitas dari departemen SSHE EMCL. Adapun takmir masjid selain mendapat paket sembako juga mendapatkan baju muslim. Sebelum dibagikan ke masing-masing desa, donasi ini diserahterimakan secara simbolis pada Jumat lalu.
Penyerahan simbolis ini dihadiri oleh Forum Pimpinan Kecamatan Gayam, anggota DPRD Bojonegoro, dan pimpinan EMCL.
“Donasi semacam ini rutin dilakukan para pekerja di Lapangan Banyu Urip untuk warga desa sekitar yang membutuhkan. Tahun kemarin dan tahun ini memang berbeda karena suasana pandemi covid-19,” imbuh Huda.
Dia juga menambahkan bahwa seluruh aktivitas dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna menghindari penyebaran virus Covid-19. Para petugas dari karang taruna tetap menggunakan masker, rutin mencuci tangan dan hand sanitizers, menyemprot disinfektan, serta menjaga jarak.
Sementara itu, External Affair Manager EMCL, Ichwan Arifin mengatakan bahwa donasi tersebut merupakan gerakan sosial kepedulian pekerja kepada tetangganya di desa sekitar. Aksi sukarela ini, menurut dia, sudah membudaya di lingkungan kerja Lapangan Minyak Banyu Urip dan Kedung Keris.
Minggu lalu, ungkap Ichwan, donasi serupa dilakukan untuk 100 yatim piatu dan 400 paket sembako di sekitar Lapangan Kedung Keris, Kecamatan Kalitidu. Sehingga total santunan karyawan ini mencapai 350 paket untuk yatim dan seribu paket sembako untuk yang membutuhkan.
“Tentu ini kegiatan yang tidak selalu ada, karena sifatnya sukarela. Namun demikian, kita terus tumbuhkan aksi kepedulian ini agar terus membudaya di semua kalangan,” ujar Ichwan.
Ichwan menegaskan komitmen EMCL untuk selalu menjadi tetangga yang baik dan terus meningkatkan hubungan yang selama ini sudah berlangsung baik. Buktinya, dukungan positif dari masyarakat terhadap kelangsungan proyek Lapangan Banyu Urip dan Kedung Keris membuahkan hasil yang baik.
“Alhamdulillah semua berkah hikmah dari shilaturahim yang akan memperpanjang rezeki kita semua,” tukasnya.
Camat Gayam, Agus Haryana mengapresiasi aksi peduli ini. Bagi dia, sinergi yang baik antar elemen masyarakat di wilayahnya harus terus dipertahankan. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada para pekerja EMCL dan para kontraktornya yang telah menitipkan zakat dan sedekahnya di desa-desa wilayah Kecamatan Gayam.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada karang taruna yang tergerak untuk bekerjasama dalam aksi baik ini,” ujar Agus.
Agus berpesan agar aksi-aksi sosial terus dilakukan, apalagi di masa pandemi Covid-19 saat banyak orang yang kesulitan. Tentu dengan tetap menjalankan protokol kesehatan.
“Semoga kita semua mendapat keberkahan Ramadhan tahun ini,” pungkas Agus. (Red/Lis)
