SuaraBojonegoro.com – Pentingnya pendidikan bagi anak anak sekolah baik SD hingga SMA yang merupakan sarana untuk masa depan lebih baik, ini selalu menjadikan harapan para orang tua untuk mengantar cita cita anak mereka.
Dukungan terhadap pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro Setyo Wahono – Nurul Azizah ini mengalir ditingkat masyarakat hingga masyarakat Bojonegoro paling ujung yaitu Desa Bareng Kecamatan Sekar, dikarenakan program Wahono-Nurul untuk kemakmuran dan kebanggaan masyarakat Bojonegoro, salah satunya bidang pendidikan.
Aisyah, mengungkapkan bahwa pendidikan gratis dan juga bantuan pendidikan dari pemerintah sangat penting, betapa berharganya bantuan pendidikan dan dampaknya sangat dirasakan oleh kaum menengah kebawah.
“Selama lima tahun bantuan pendidikan dihapuskan, apalagi untuk tingkat SD hingga SMA, seperti zaman Pak Yoto sudah tidak ada lagi, dan saat ini pak Wahono memiliki program akan menghidupkan kembali bantuan pendidikan, ini membuat kami sangat gembira, tentu anak anak kami akan terbantu apalagi kami para orang tua yang ekonominya pas Pasan,” Ujarnya, Kamis (4/10/2024).
Menurut emak emak di Desa Bareng ini, bahwa besaran biaya pendidikan sangat dirasakan saat anak anak mereka mulai masuk sekolah kejenjang berikutnya, dan yang paling dirasakan adalah biaya seragam dan bantuan sekolah yang biasa disebut uang gedung.
Belum lagi Biaya LKS yang menjadi keluhan mereka, karena para orang tua harus mencari biaya untuk itu, demi pendidikan anaknya.
“Maka jika ada bantuan pendidikan, kami para orang tua akan diringankan beban, dan juga bisa untuk menambah keperluan perekonomian rumah tangga lainnya, karena tidak sedikit para orang tua merasakan sulitnya mendapatkan uang dan besarnya biaya pendidikan,” Tambah ibu anak satu ini.
Pendidikan merupakan masuk dalam program unggulan Setyo Wahono Nurul Azizah ketika terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro, yaitu juga mengedepankan Pembangunan Kualitas Pendidikan. Pada sektor pendidikan, dalam pembangunan 5 (lima) tahun mendatang, Wahono-Nurul akan memprioritaskan untuk meningkatkan aksesibilitas/keterjangkauan dan kualitas pendidikan di Bojonegoro, melalui kebijakan program unggulan sebagai berikut, diantaranya adalah
Pengembangan Sekolah Unggulan, yang didukung sarana dan prasarana, tenaga pendidik/guru, fasilitas laboratorium, olahraga, dll. yang unggul/berkualitas merata di semua zona/kawasan.
Sekolah Unggulan Tingkat SMA/Sederajat di 5 titik zona/kawasan.
Sekolah Unggulan Tingkat SMP/Sederajat di 10 titik zona/kawasan.
Sekolah Unggulan Tingkat SD/Sederajat di 20 titik zona/kawasan.
Pengembangan Perguruan Tinggi Berkualitas.
Program pengembangan Pondok Pesantren, yang didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai serta diperkuat (top up) dengan kurikulum yang berorientasi pada employability, yakni kompetitif di pasar kerja/lanjut studi dan kewirausahaan.
Program SiswaTop (Satu Siswa Satu Laptop) untuk peningkatan kualitas pendidikan generasi muda Bojonegoro.
Program Bus Sekolah, yakni penyediaan transportasi khusus pelajar untuk pengurangan beban belanja Rumah Tangga dan pemenuhan keselamatan siswa di jalan raya.
Program bantuan pengembangan kreativitas bagi kalangan pemuda/pelajar/mahasiswa Bojonegoro minimal sebesar Rp 1 Miliar Per Tahun.
Program beasiswa perkuliahan (S1/S2/S3), melalui proses yang terbuka, transparan, partisipatif, bebas konflik kepentingan (intervensi) dan tidak diskriminatif (semua diperlakukan sama, tidak ada privilege).
Program bantuan beasiswa afirmasi untuk kelompok rentan, seperti penyandang disabilitas di Bojonegoro. (Red/Sas)