SuaraBojonegoro.com – Adanya Banyak Partai di Bojonegoro yang membuka pendaftaran Bagi Kandidat Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacabup Bacawabup) untuk maju di Pilkada Bojonegoro pada November mendatang, dan beberapa kader Bojonegoro juga melakukan pendaftaran untuk berjuang mendapatkan Rekomendasi Pencalonan di Bursa Pilkada mendatang, Jum’at (17/5/2024).
Adanya polemik di masyarakat yang berceletuk melalui Wathsapp Group saat ngobrol, yaitu soal borong partai, DPD Partai Golkar (Golongan Karya) Bojonegoro melalui Ketuanya Hj. Mitroatin menyampaikan kepada awak media ini bahwa untuk mendapatkan rekomendasi dari Partai Politik harus memenuhi persyaratan dan kriteria yang ditentukan oleh Partai Politik.
Ketika ditanya soal apakah Partainya sudah memberikan rekomendasi untuk pencalonan Bupati dan Wakil Bupati pada sebuah nama tertentu, Mitroatin menjawab bahwa partai dalam memberikan dukungan harus juga melihat dari elektabilitasnya.
“Sudah jelas ad akriteria calon baik melalui elektabilitas dan juga hasil survei kandidat tersebut, sehingga tidak hanya memberikan rekomendasi secara asal,” Ujar Perempuan yang juga Wakil Ketua DPRD Bojonegoro ini.
Hal itu juga dikatakan bahwa elektabilitas juga menjadi pertimbangan utama partai, sehingga dirinya memastikan tidak ada istilah borong borong partai. “Karena ada persyaratan yang harus dipenuhi oleh kandidat bakal calon,” tambahnya.
Dia juga menambahkan bahwa Partai Golkar sudah melakukan analisa dari beberapa kandidat bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang bakal maju dalam Pilkada Bojonegoro mendatang, dan sudah terpantau melalui hasil survei dan lain lainnya.
“Rekom pasti akan diturunkan pada saatnya sesuai kriteria calon yang dikeluarkan oleh Partai Golkar,” Pungkas Mitroatin. (Sas*)