Doa Bersama Dan Pemberian Santunan Anak Yatim, Kodim Bojonegoro Berharap Covid 19 Segera Berlalu

 

SuaraBojonegoro.com – Keluarga besar Kodim 0813 Bojonegoro, Jawa Timur, menyelenggarakan doa bersama yang dilanjutkan pemberian santunan kepada anak yatim, di Masjid Al-Askhar komplek perkantoran Makodim setempat.

Kegiatan diawali dengan pembacaan Surat Yasin dan tahlil, dimaksudkan untuk bermunajat kepada Tuhan Yang Maha Esa agar diberikan keselamatan serta dijauhkan dari mara bahaya khususnya di masa pandemi covid-19 saat ini.

Demikian disampaikan Pasiops Kodim 0813 Bojonegoro, Lettu Kav Totok Taat Ujianto, Sabtu (16/1/2021).

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jamaah yang hadir. Doa bersama dilakukan untuk memohon kepada Allah SWT supaya warga masyarakat khususnya keluarga besar Kodim 0813 Bojonegoro diberikan keselamatan, kesehatan serta dijauhkan dari mewabahnya penyebaran virus corona.

Baca Juga:  Latihan Defile Pasukan, Anggota Kodim Bojonegoro Guna Pelihara Kemampuan Prajurit

“Semoga kita semua diberikan keselamatan, kesehatan dan dihindarkan dari virus corona, serta semoga wabah ini segera berakhir,” tuturnya.

Selain itu, pihaknya juga memberikan santunan anak-anak yatim yang ada diseputaran Kodim. Karena, mereka juga terdampak dari pandemi ini.

“Ya tadi kita juga sedikit memberi santunan kepada anak-anak yatim yang ada disekitaran Kodim, semoga bantuan ini bermanfaat,” tambahnya.

Ibu Luluk, perwakilan dari Yayasan Semut Ireng Comunity (SIC) Bojonegoro, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Kodim atas bantuan yang diberikan. Bantuan tersebut, sangat bermanfaat bagi anak-anak. Semoga apa yang kita lakukan bersama pada hari ini mendapatkan rahmat dan hidayah dari Allah SWT, dan menjadi amalan di akhirat nantinya.

Baca Juga:  Tim Vaksinasi Mobile Kodim Bojonegoro Tak Henti Gencarkan Vaksin Booster

“Terimaksih atas bantuan ini, semoga apa yang menjadi niat kita hari ini dikabulkan oleh Allah SWT,” pungkasnya.

Turut hadir dalam kesempatan ini Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto. (Lis/Red)