Didik Mukrianto : Kemiskinan Bukan Penghalang Masa Depan Untuk Lebih Baik

SuaraBojonegoro.com“Jangan Pernah menyerah kalah pada suatu keadaan, jika memang masih terhalang, teruslah berusaha dan berusaha lagi, pasti akan ada celah untuk tetap bisa maju” Disamapaikan Oleh Anggota Komisi III DPR RI, saat bertandang disalah satu warung kopi di Desa Pacul, Kecamatan Kota Bojonegoro, Jawa Timur.

Dikatakan oleh Didik Mukrianto saat ngobrol bersama puluhan warga ketika sedang berdiskusi terkait banyaknya masyarakat yang masih dibawah garis kemiskinan, namun tidak sedikit pula keberhasilan yang diraih oleh putra Putri masyarakat yang menyandang status miskin.

Menurut Ketua Nasional Karang Taruna ini bahwa Kemiskinan bukanlah alasan atau pengahalang bagi seseorang untuk meraih masa depan yang lebih baik, “dengan dilandasi niat, kemauan, usaha, kejujuran dan doa, maka akan terbuka seribu jalan untuk meraihnya,” Kata Didik Mukrianto, Minggu (10/3/19).

Didik juga berdialog untuk mendengar serta menyerap apa yang menjadi aspirasi mereka. Banyak yang disampaikan masyarakat terhadap dirinya, karena selama ini masyarakat sering melihat dirinya turun langsung di Bojonegoro sejak mulai menjabat sebagai Anggota DPR RI.

Baca Juga:  Selama Tiga Bulan Bansos Rastra Bojonegoro Belum Tersalurkan

Dengan adanya pemberdayaan masyarakat kecil menengah, politisi Partai Demokrat itu memastikan bahwa warga masyarakat Bojonegoro akan mendapat ilmu beserta metode pasti dalam pengelolaannya. Karena seiring dengan adanya program pemerintah mengharuskan masyarakat banyak belajar untuk. Menggunakan peluang guna peningkatan ekonominya.

” Konsep pemberdayaan itu salah satunya adalah bagaiamana menghadirkan sebuah pemanfaatan bagi masyarakatnya. Tentu, solusi buat masyarakat adalah sesuatu yang harus pasti kita hadirkan, ” kata Pria yang Juga aktivis Pencak Silat di PSHT ini.

Ditambahkannya lagi, konteks pemberdayaan yang ingin diterapkan di Bojonegoro dan Tuban agaknya tak jauh beda dengan konsep terapan yang sudah berlangsung di Bojonegoro. Sebuah role model besar, yang mana bukan sekedar produksi. Namun lebih rinci pada proses pembibitan, produksi, pasca produksi, hingga industri turunan.

Baca Juga:  Guna Raih Prestasi, Atlit SH Terate Cabang Bojonegoro Datangkan Pelatih Pencak Silat Nasional

” Belum lagi kalau nanti generasi milenial bisa menyambut dalam konteks industri 4.0, maka Insya Allah ini akan bisa bergulir menjadi banyak, ” tambah pria yang bakal maju lagi sebagai Caleg dari Dapil IX Bojonegoro Tuban ini.

Perihal uraian pemberdayaan, dia tak mau terbatas dengan role model saja. Namun juga mengembangkan sisi lain, sehingga tak menjadikan pemanfaatan hanya soal wacana. Lebih mengedukasi masyarakat dengan ilmu, dan memberikan contoh sukses agar masyarakat bisa mudah melihat proses dan menikmati hasil.

” Pasti, karena ini memang bukan hanya peka dengan pemberdayaan. Tak hanya terbatas dengan sebuah role model, tapi akan berkembang. Sehingga pemanfaatan itu bukan hanya persoalan wacana, ” pungkas Didik Mukrianto. (Lis/Rum/SB)