Reporter : Putut Sugiarto
SuaraBojonegoro.com – Beragam tanda unik mulai dari boneka, selendang hingga gelas menjadi penanda koper calon jamaah asal Kabupaten Bojonegoro.
Alasan para jamaah memasang benda unik tersebut di koper, lantaran untuk mempermudah mengenali koper mereka, supaya tidak tertukar dengan koper jamaah lainnya.
Menjelang keberangkatan haji, ribuan koper calon jamaah haji Kabupaten Bojonegoro dari berbagai KBIH, Hari Jum’at pagi mulai diantarkan menggunakan truk dan kemudian dikumpulkan di depan pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro.
Sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan oleh Kementerian Agama, bahwasanya jadwal pelaksanaan keberangkatan calon jamaah haji Bojonegoro akan dilaksanakan mulai hari Jum’at ini.
Sebelum koper para jemaah ini dikumpulkan didepan pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro, terlebih dahulu setiap koper calon jamaah dilakukan penimbangan, agar sesuai dengan ketentuan batas maksimal berat koper 32 kilogram, serta dilakukan verifikasi pencocokan identitas koper.
Berbeda dari tahun sebelumnya, yang menggunakan puluhan truk untuk mengantar koper jamaah ke bandara Juanda.
Untuk tahun ini Kementerian Agama Bojonegoro menyediakan sebanyak 4 kontainer box tertutup, yang nantinya digunakan untuk mengangkut koper jamaah tersebut.
Penyediaan fasilitas 4 kontainer box tertutup dilakukan untuk keamanan koper sekaligus menghindari kerusakan hingga tiba di embarkasi Juanda.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bojonegoro Abdul Wahid mengatakan jika saat ini persiapan keberangkatan calon jamaah haji Bojonegoro sudah 100 persen.
Dimana hari ini dimulai dengan pengumpulan koper milik jamaah.
“Sudah siap 100 persen, ” Abdul Wahid.
Dirinya juga menambahkan, bahwa koper jamaah akan diantarkan siang ini mulai pukul 13.00 wib.
Sedangkan untuk calon jamaah haji yang tergabung dalam kloter 1, 2, 3 dan 4 akan diberangkatkan nanti sabtu dini hari pukul 01.00 wib.
Perlu diketahui, jika pada tahun ini sebanyak 1544 calon jamaah haji Kabupaten Bojonegoro yang akan berangkat ke Tanah Suci. (Put/Red)
