Reporter : Yudianto
SuaraBojonegoro.com – Dugaan pemotongan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) untuk warga dampak Covid 19 terjadi di Desa Semawot, Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro, Pemotongan ini ditengarai mencapai Rp50 ribu hingga Rp100 ribu.
Disampaikan oleh salah satu warga Desa Semawot, Kecamatan Sukosewu melalui akun wathsappnya bahwa Ada Dugaan pemotongan dilakukan oleh Kepala Desa melalui Ketua RT dan RW. “Kades Semawot diduga melakukan pemotongan BLT-DD dan BST melalui Ketua RT dan RW, kisaran nilai potongannya Rp50 ribu sampai dengan Rp.100 ribu,” Kata salah satu Warga Desa Semawot yang namanya enggan dimediakan dengan alasan tertentu.
Disampaikam juga bahwa selain itu Kepala Desa telah dua kali melakukan penambahan nama nama penerima BLT-DD di luar Musdes atau setelah di adakannya dua kali Musdes.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Desa Semawot, Mujianto menyampaikan kepada Media SuaraBojonegoro.com bahwa adanya dugaan pemotongan BLT DD antara Rp50 ribu hingga Rp100 ribu hal itu bukan ranah Pemerintah Desa Semawot.
“Saya tidak tahu soal adanya penotongan tersebut,” Jelas Mujianto, Kamis (24/6/2020).
Kades mujiono selain mengatakan bahwa jika benar terjadi pemotongan hal itu diluar pemdes dan dirinya menyampaikan tidak tahu menahu soal pemotongan tersebut dan dirinya sebagai kepala Desa Semawot menyatakan dengan jelas sudah sesuai prosedur dan aturan yang ada. (Yud/Sas)
*)Foto Ilustrasi
