SuaraBojonegoro.com – ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) menggandeng Asosiasi untuk Demokrasi dan Kesejahteraan Sosial (Ademos) menggelar Sosialisasi Program Aksi Kemitraan untuk Pemberdayaan Masyarakat (PATRA DAYA) Tahun 2020.
Sosialisasi dilaksanakan di Balai Desa Katur pada hari Rabu (11/11/2020) dengan mamatuhi aturan protokol kesehatan Covid-19. Hadir pula dalam sosialisasi tersebut Kepala Desa Katur Sukono, Perwakilan dari EMCL Slamet Rijadi, Tim Ademos serta diikuti oleh masyarakat yang terdiri dari berbagai unsur seperti Perangkat Desa, Ketua BPD, Ketua RW/RT, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat/Organisasi Masyarakat, PKK dan Karang Taruna.
Ucapan terima kasih disampaikan oleh Sukono selaku Kepala Desa Katur kepada EMCL, karena kurang lebih 12 tahun selalu memberikan program Patra Daya berupa pembangunan infrastruktur kepada masyarakat Desa Katur.
“Pada tahun ini, program Patra Daya diperuntukkan untuk pembangunan pavingisasi yang terletak di Dusun Ngaglik Desa Katur RT 22,” kata Sukono dalam sambutannya.
Perwakilan dari EMCL, Slamet Rijadi mengharapkan, semoga dengan adanya program pembangunan infrastruktur berupa pavingisasi memiliki banyak manfaat khususnya untuk RT 22 dan masyarakat sekitarnya.
“Kemudian dapat menambah kerukunan kita, antara masyarakat dengan masyarakat, antara masyarakat dengan pemerintah desa dan antara pemerintah desa dengan ExxonMobil Cepu limited, supaya tetap harmonis hubungannya,” tambahnya.
Sementara itu mitra pendamping program, Ademos, M. Syaiful Huda mengatakan “Kami memohon izin demi kelancaran program kedepan, karena akan sering berkomunikasi dengan pemerintah desa dan berkunjung di Desa Katur nantinya. Program Patra Daya ini sepenuhnya akan dikelola oleh desa dan melibatkan warga dalam pelaksanaan pembangunan sehingga selain dampak bangunan juga ada dampak ekonomi kepada warga desa penerima manfaat yang bekerja sebagai pekerja dalam pembangunan.” Ucapnya.
Kemudian tahap selanjutnya akan dilaksanakan survei tempat lokasi pembangunan infrastruktur oleh Pemerintah Desa Katur, EMCL dan juga Tim Ademos. (Lis/Red)
