suarabojonegoro.com – Sosok bayi mungil yang menangis mengaggetkan Warga Desa Ngemplak Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro pada Selasa (29/08/2017) pagi tadi, sosok bayi perempuan, berada tepat di depan pintu rumah seorang warga desa setempat. Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Sarwati binti Matjuri (53) warga Desa Ngemplak RT 011 RW 004 Kecamatan Baureno, tergeletak di depan pintu rumahnya, dalam keadaan menangis.
Kapolsek Baureno, AKP Marjono SH, kepada awak media ini mengungkapkan bahwa pihaknya pada Selasa dini hari tadi telah menerima laporan tentang adanya penemuan sesosok bayi perempuan di depan pintu rumah warga Desa Ngemplak Kecamatan Baureno. “Bayi tersebut ditemukan dalam keadaan sehat, dengan panjang 52 sentimeter dan berat 3 kilogram,” ungkap Kapolsek.
Adapun kronologi ditemukannya bayi tersebut, sebagaimana diterangkan saksi Sarwati binti Matjuri (53) yang pertama kali menemukan bayi tersebut, bahwa pada Selasa (29/08/2017) sekira pukul 02.30 WIB, saat saksi berada di dalam rumah, saksi mendengar ada tangisan bayi yang cukup keras di luar rumahnya.
“Karena penasaran, saksi berusaha mencari asal suara tangisan bayi tersebut.” lanjut Kapolsek.
Kemudian saksi membuka pintu rumahnya dan melihat ada bayi tergeletak di depan pintu rumahnya. “Karena kaget, saksi berteriak-teriak, hingga akhirnya datang dua orang tetangga,” lanjut Kapolsek.
Oleh kedua orang tetangganya, yaitu Masidin (70) dan Muslikah (60), bayi tersebut segera dibawa masuk ke rumah Sarwati (53), guna diberikan perawatan seperlunya.
“Kemudian peristiwa tersebut dilaporkan ke perangkat desa setempat dan dilanjutkan melaporkan ke Polsek Baureno,” pungkas AKP Marjono SH.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu S Bintoro SH SIK MSi, ketika dikonfirmasi awak media ini membenarkan, bahwa telah ditemukan seorang bayi perempuan di depan rumah warga Desa Ngemplak Kecamatan Baureno.
“Belum diketahui, siapa orang tua bayi tersebut. Saat ini petugas masih terus melakukan penyelidikan tentang siapa orang tua dari bayi tersebut,” terang Kapolres.
Kapolres menambahkan, untuk sementara bayi tersebut dirawat di rumah Sunoto (54), perangkat desa setempat yang beralamat di Desa Ngemplak RT 008 RW 003 Kecamatan Baureno.
“Petugas masih terus berkoordinasi dengan pemerintah desa dan pemerintah kecamatan serta dinas terkait, menyangkut status bayi tersebut,” pungkas Kapolres. (Ang*)
