Reporter : Bima Rahmat
SuaraBojonegoro.com – Ketua Koordinator Divisi Pengawasan, Hubugan Antar Lembaga dan Hubungan Masyarakat, Bawaslu Bojonegoro, M. Zaenuri, meminta agar masyarakat ikut serta mengawasi berjalannya Pemilihan Umum (Pemilu) 17 April 2019 mendatang. Jumat (05/04/1).
“Awasi pelaksanaannya, laporkan pelanggarannya,” katanya.
Dengan adanya keikutsertaan masyarakat dalam mengawasai berjalannya Pemilu ini diharapkan akan mampu memberikan informasi sekecil apapun. Dirinya mengaku jika peran masyarakat pasif maka informasi sepenuhnya tidak akan dapat masuk sepenuhnya.
“Sedangkan kita secara penindakan pun harus ada formil dan materil yang harus dipenuhi,” ujarnya.
Minimnya personil Bawaslu disetiap kecamatan maupun desa juga dinilai menjadi kendala. Maka dari itu peran aktif masyarakat ini sangatlah dibutuhkan.
“Peran masyarakat sangat dibutuhkan,” tambahnya.
Dirinya juga mengakui jika masyarakat saat ini masih takut melaporkan temuan pelanggaran Pemilu khususnya pada pelanggaran money politik. Sedangkan untuk Gakkumdu delik formil maupun materil harus terpenuhi untuk menindak.
“Kalau salah satu tidak terpenihi bebas,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama Kasat Reskrim Polres Bojonegoro, AKP Rifaldhy, menjelaskan jika pihaknya tidak segan-segan untuk menindak perjudian dalam Pilres ini.
“Itu bukan hal yang baru, pemilihan kepala desa pun ada. Kalau memang ada temuan akan kita proses,” tegasnya.
Untuk mendorong masyarakat agar ikut berpartisipasi dalam hal ini Bawaslu, telah melakukan sosialisasi tentang pengawasan partisipasi termasuk salah satunya dengan beberapa media yang merupakan salah satu bagian dari masyarakat. (Bim/red).