Balita Derita Penyakit Langka, Unit Dikyasa Sat Lantas Polres  Bojonegoro Tunjukkan Kepeduliannya

Reporter : Arum Sekar

SuaraBojonegoro.com – Balita yang masih berusia 2 tahun bernama Andinala warga Desa Sumberarum RT 02 RW 06 Kecanatan Dander, Kabuoaten Bojonegoro mengindap penyakit kulit dikarenakan oleh bakteri sejak berumur 1 hari, yang awalnya kulit melepuh kemerahan menjadi luka hingga sekarang.

Selain itu penderita juga memiliki luka sariawan di bagian lidah serta bibir sehingga menimbulkan rasa sakit saat makan dan minum serta alergi dengan obat-obatan antibiotik, dokterpun mendiaknosa penyakit adek Andin ini sebagai penyakit yang langka dan belum di temukan obat penawarnya.

Melihat kondisi Balita 2 tahun ini, Kepala Unit Dikyasa Sat Lantas Polres Bojonegoro mendatangi rumah orang tua Andina untuk memberikan kepedulian dalam bentuk bantuan berupa paket sembako dan juga suport dan semangat pada keluarga Andina. Kamis (26/11/2020).

Baca Juga:  Serangan Teror, Kapolres Bojonegoro: Tetap Waspada dan Tenang

“Kami mendapatkan laporan adanya kejadian tersebut dan sangat memprihatinkan kondisi ananda Andina, sehingga kami bersama anggota mendatangi rumahnya untuk memberikan semangat dan dukungan agar Andina cepat sembuh,” Kata Kanit Dikyasa Lantas Polres Bojonegoro, Iptu M Thohir.

Iptu M Thohir juga menyampaikan bahwa bantuan yang diberikan ini tidak seberapa, namun bahwa kepedulian Anggota Polri ini dilakukan sebagai bentuk motivasi untuk masyarakat guna mengunggah kepedulian terhadap sesama.

“Kami juga memberikan Memotifasi kedua orang tua untuk lebih semangat dalam merawat Ananda Andinala, serta Membantu meringankan beban kedua orang tua dari adek Andinala yang telah mengindap penyakit kulit sejak lahir karena bakteri,” Ungkap Kanit Dikyasa Sat Lantas Polres Bojonegoro.

Baca Juga:  Sepasang Kekasih Calon Pengantin, Digelandang Polisi Karena Sabu

Selain itu, disela sela kegiatan berbagi tersebut anggota Dikyasa juga memberikan himbauan berlalu lintas dengan baik dan tertib serta aman kepada masyarakat sekitar kediaman orang Tua Andinala. (Rum/Sas)